Daerah

PRNU Troso Santuni Yatim dan Anak Mantan Yatim

Sabtu, 16 November 2013 | 08:12 WIB

Jepara, NU Online
Sejumlah 55 anak yatim menerima santunan dari Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) desa Troso Selatan. Santunan diberikan di aula MTS-MA Matholi’ul Huda Troso, kecamatan Pecangaan, kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Kamis (14/11).
<>
Kecuali anak yatim, PRNU Troso memberikan kebijaksanaan dengan menyantuni sedikitnya 40 anak mantan yatim. “Istilah mantan yatim ditujukan bagi anak yatim yang sudah memasuki masa baligh dan masih duduk di bangku sekolah, serta berasal dari keluarga berekonomi menengah ke bawah,” kata Rais Syuriah PRNU Troso Selatan Abdul Fatah.

Santunan mencakup uang tunai dan bingkisan bagi para yatim. Sementara santunan untuk mantan yatim berupa biaya pendidikan. Sedangkan sumber dana berasal dari para donatur dan kas organisasi.

Untuk anak yatim kami menyantuni sebebsar 1 juta per anak dan diberikan secara langsung kepada anak yang bersangkutan. Sementara mantan yatim menerima dana sebesar 500 ribu yang diberikan kepada lembaga pendidikan di mana anak tersebut bersekolah sebagai biaya pendidikan.

Selain itu, khusus bagi anak yatim dan mantan yatim yang bersekolah di lingkungan Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Matholi'ul Huda Troso, mulai dari jenjang PAUD hingga madrasah aliyah, mereka juga dibebaskan dari biaya sekolah.

Selain itu, para mantan yatim yang masih duduk di bangku sekolah diharapkan tidak patah semangat untuk terus meningkatkan prestasi belajar dan ibadahnya meski tanpa kehadiran seorang ayah lagi.

Perbaikan ekonomi warga di Troso Selatan turut menaikkan besarnya angka santunan untuk yatim. “Alhamdulillah, tahun-tahun belakangan ini usaha tenun di desa Troso semakin membaik. Sehingga, para donatur yang rata-rata adalah pemilik usaha tenun itu dapat berbagi rejeki lebih banyak,” ujar seorang relawan penarik dana yatim dari warga, Mustagfirin. (Agus Ahmad Fadloli/Alhafiz K)


Terkait