Probolinggo, NU Online
Sedikitnya 794 orang jamaah haji Kabupaten Probolinggo secara resmi dilepas oleh Bupati Probolinggo Hj Puput Tantriana Sari di wisata religius Miniatur Ka’bah Desa Curahsawo Kecamatan Gending, Ahad (13/8). Pelepasan ratusan jamaah haji ini diiringi oleh tangis haru oleh keluarganya.
Pelepasan jamaah haji ini dihadiri oleh Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo H Hasan Aminuddin, Wakil Bupati Probolinggo H Timbul Prihanjoko, Forkopimda, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo H Santoso, jajaran pengurus PCNU Kabupaten Probolinggo, dan Kota Kraksaan serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Probolinggo.
Ratusan jamaah haji Kabupaten Probolinggo ini tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 51 dan 52. Mereka diberangkatkan bersamaan pukul 09.00 WIB. Pelepasan ini diawali dengan kumandang azan dan iqamah oleh Ustadz Kholisun.
Dilanjutkan dengan doa yang dipimpin oleh Rais Syuriyah PCNU Probolinggo KH Jamaluddin Al-Hariri.
Menurut Bupati Probolinggo Hj Puput Tantriana Sari, harus ada kesiapan spiritual dan kesiapan mental di dalam pelaksanaan ibadah haji. “Ibadah haji merupakan ibadah fisik sehingga perlu kesiapan kesehatan ekstra. Pemkab Probolinggo telah memberikan fasilitas berupa obat-obatan dan petugas medis untuk mengontrol kesehatan para jamaah haji,” katanya.
Dengan adanya fasilitas obat-obatan dan petugas medis ini Bupati Tantri mengharapkan agar pelaksanaan ibadah haji bisa lancar baik dari pemberangkatan hingga kembali ke tanah air.
“Para jamaah haji selalu diberikan kesehatan dan kelancaran dalam melaksanakan ibadah haji. Harapannya nanti menjadi haji yang mabrur,” tegasnya. (Syamsul Akbar/Alhafiz K)
Sedikitnya 794 orang jamaah haji Kabupaten Probolinggo secara resmi dilepas oleh Bupati Probolinggo Hj Puput Tantriana Sari di wisata religius Miniatur Ka’bah Desa Curahsawo Kecamatan Gending, Ahad (13/8). Pelepasan ratusan jamaah haji ini diiringi oleh tangis haru oleh keluarganya.
Pelepasan jamaah haji ini dihadiri oleh Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo H Hasan Aminuddin, Wakil Bupati Probolinggo H Timbul Prihanjoko, Forkopimda, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo H Santoso, jajaran pengurus PCNU Kabupaten Probolinggo, dan Kota Kraksaan serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Probolinggo.
Ratusan jamaah haji Kabupaten Probolinggo ini tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 51 dan 52. Mereka diberangkatkan bersamaan pukul 09.00 WIB. Pelepasan ini diawali dengan kumandang azan dan iqamah oleh Ustadz Kholisun.
Dilanjutkan dengan doa yang dipimpin oleh Rais Syuriyah PCNU Probolinggo KH Jamaluddin Al-Hariri.
Menurut Bupati Probolinggo Hj Puput Tantriana Sari, harus ada kesiapan spiritual dan kesiapan mental di dalam pelaksanaan ibadah haji. “Ibadah haji merupakan ibadah fisik sehingga perlu kesiapan kesehatan ekstra. Pemkab Probolinggo telah memberikan fasilitas berupa obat-obatan dan petugas medis untuk mengontrol kesehatan para jamaah haji,” katanya.
Dengan adanya fasilitas obat-obatan dan petugas medis ini Bupati Tantri mengharapkan agar pelaksanaan ibadah haji bisa lancar baik dari pemberangkatan hingga kembali ke tanah air.
“Para jamaah haji selalu diberikan kesehatan dan kelancaran dalam melaksanakan ibadah haji. Harapannya nanti menjadi haji yang mabrur,” tegasnya. (Syamsul Akbar/Alhafiz K)
