Daerah
Usai Dikukuhkan, Unit Khusus Balantas Jember Langsung Bergerak Cepat
Ahad, 31 Desember 2017 | 11:01 WIB
Jember, NU Online
Peran sosial kemasyarakatan Banser Jember semakin seksi. Setelah banyak berkiprah di bidang pertolongan kebencanaan dengan Satgas Banser Tanggap Bencana (Bagana)-nya, kini peran Banser di sektor lalu lintas dipastikan bakal lebih masif setelah pembentukan Unit Khusus Balantas (Banser Lalulintas) Cabang Jember.
Pengukuhan Balantas dilakukan oleh Kanit Dikyasa (Pendidikan dan Rekayasa) Polres Jember, Ipda Agus Yudi Kurniawan di gedung GP Ansor, Jalan Danau Toba 1A, Jember, Kamis (20/12).
Bukan tanpa alasan Mapolres Jember memilih Banser sebagai mitranya dalam membantu terciptanya ketertiban lalulintas. Jumlah personel Banser yang cukup banyak dan tersebar di tingkat kecamatan dan desa, tampaknya menjadi alasan shahih yang mendasari pemilihan Mapolres Jember terhadap prajurit benteng ulama itu.
"Banser memiliki jumlah personel yang paling banyak di antara satgas ormas lainnya. Dengan demikian, kami juga berharap agar anggota Banser dapat memberi contoh yang baik yakni budaya tertib berlalu lintas bagi masyarakat," kata Agus.
Seolah berpacu dengan waktu, usai dikukukan Unit Khusus Balantas (Banser Lalulintas) Cabang Jember segera bergerak untuk membentuk Balantas di tingkat kecamatan. Sekretaris GP Ansor Jember, Kholidi Zaini mengaku telah menginstruksikan kepada seluruh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ansor untuk merekrut anggota terpilih Banser guna terbentuknya Balantas tingkat kecamatan.
"Mereka disiapkan untuk diperbantukan kepada polisi, khususnya saat ada kegiatan di kecamatan. Itu penting apalagi di kecamatan yang jauh dari kota," ungkapnya.
Untuk keanggotaan Unit Khusus Balantas Cabang Jember juga diambilkan dari kader terbaik Banser di PAC Ansor, masing-masing dua orang. Ke depan, semua anggota Balantas akan diberi pembekalan tentang tertib berlalu lintas. (Aryudi A Razaq/Alhafiz K)
Peran sosial kemasyarakatan Banser Jember semakin seksi. Setelah banyak berkiprah di bidang pertolongan kebencanaan dengan Satgas Banser Tanggap Bencana (Bagana)-nya, kini peran Banser di sektor lalu lintas dipastikan bakal lebih masif setelah pembentukan Unit Khusus Balantas (Banser Lalulintas) Cabang Jember.
Pengukuhan Balantas dilakukan oleh Kanit Dikyasa (Pendidikan dan Rekayasa) Polres Jember, Ipda Agus Yudi Kurniawan di gedung GP Ansor, Jalan Danau Toba 1A, Jember, Kamis (20/12).
Bukan tanpa alasan Mapolres Jember memilih Banser sebagai mitranya dalam membantu terciptanya ketertiban lalulintas. Jumlah personel Banser yang cukup banyak dan tersebar di tingkat kecamatan dan desa, tampaknya menjadi alasan shahih yang mendasari pemilihan Mapolres Jember terhadap prajurit benteng ulama itu.
"Banser memiliki jumlah personel yang paling banyak di antara satgas ormas lainnya. Dengan demikian, kami juga berharap agar anggota Banser dapat memberi contoh yang baik yakni budaya tertib berlalu lintas bagi masyarakat," kata Agus.
Seolah berpacu dengan waktu, usai dikukukan Unit Khusus Balantas (Banser Lalulintas) Cabang Jember segera bergerak untuk membentuk Balantas di tingkat kecamatan. Sekretaris GP Ansor Jember, Kholidi Zaini mengaku telah menginstruksikan kepada seluruh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ansor untuk merekrut anggota terpilih Banser guna terbentuknya Balantas tingkat kecamatan.
"Mereka disiapkan untuk diperbantukan kepada polisi, khususnya saat ada kegiatan di kecamatan. Itu penting apalagi di kecamatan yang jauh dari kota," ungkapnya.
Untuk keanggotaan Unit Khusus Balantas Cabang Jember juga diambilkan dari kader terbaik Banser di PAC Ansor, masing-masing dua orang. Ke depan, semua anggota Balantas akan diberi pembekalan tentang tertib berlalu lintas. (Aryudi A Razaq/Alhafiz K)
