Internasional

Bom Bunuh Diri Serang Shalat Jumat di Afganistan

Sabtu, 30 September 2017 | 03:15 WIB

Bom Bunuh Diri Serang Shalat Jumat di Afganistan

Polisi Afganistan berjaga di sekitar Masjid Hussainia (© AFP)

Kabul, NU Online
Sebuah bom bunuh diri meledak ketika prosesi shalat Jumat berlangsung di masjid Hussainia di Kabul, Afganistan. Sontak, sembahyang pun terhenti dan jamaah lari kocar-kacir. Korban meninggal dunia dilaporkan mencapai enam orang, sedangkan korban luka-luka sebanyak 20 orang.

Jenderal Salim Almas, direktur investigasi kriminal Kabul, seperti dilansir AFP, mengungkapkan bahwa pengebom adalah seorang penggembala yang saat itu sedang bersama sekawanan domba.

Si penggembala meledakkan diri sejauh 140 meter dari Masjid Hussainia, tempat yang diduga menjadi sasaran utamanya. Ia tak menjangkau masjid karena terkendala penjaga keamanan setempat.

Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Najib Danish mengatakan di Facebook bahwa lima warga sipil terbunuh dan 20 lainnya luka-luka. Tiga tersangka dalam kasus ini telah ditahan. Sementara di Twitter, Rumah Sakit Darurat Kabul mengumumkan bahwa mereka telah menerima 19 orang yang terluka termasuk empat anak.

Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas tragedi bom bunuh diri ini. Kelompok Taliban pun segera membantah bahwa serangan mematikan itu berasal dari anggotanya.

Pejabat Afghanistan mengutuk tindak kejahatan ini dan menyebutnya sebagai serangan sektarian besar pertama pada kelompok Pakistan Lashkar-e-Jhangvi di hari agung umat Islam. (Red: Mahbib)


Terkait