Jakarta, NU Online
Di kota Najaf yang didominasi Syiah, Ayatullah Mohammaed Baqir al Hakim, salah satu ulama syiah terkemuka meminta dibentuknya “rezim Islam modern” di Irak dengan pemerintah yang demokratis.
Bukan pemerintahan Islam atau pemerintahan sekuler yang akan berjalan di Irak, tetapi negara demokrasi yang menghormati Islam sebagai agama mayoritas populasi” kata Mohammed Baqir dalam konferensi persnya
Irak memerlukan pemerintahan sipil dan pemerintahan yang dipilih rakyat yang mewakili seluruh etnis, ras, dan kelompok agama
Al hakim berulangkali menolak ekstrimis agama, meskipun dia mengutuk ide pemerintah yang dikendalikan pihak asing di Irak..
Pada hari Selasa dia menjanjikan peran yang lebih banyak pada wanita, yang dia katakan memiliki “peran penting dalam pemilu dan rekontruksi”
Menteri kesehatan Irak yang baru mengundurkan diri pada hari Selasa setelah tuduhan bahwa dia terlalu dekat dengan partai Baath pimpinan Saddam Hussein, dan salah satu ulama Syiah yang berpengaruh yang baru datang dari Iran meminta diberlakukannya sistem Islam.
Amerika serikat menerima pengunduran diri Dr. Ali Shenan setelah dia menolak mempersalahkan partai Baath, kementerian kesehatan mengumumkan bahwa dia telah bekerja selama sepuluh hari.
Partai oposisi mengeluh bahwa terlalu banyak loyalis saddam yang ditunjuk dalam pemerintahan sementara yang dipimpin Amerika Serikat. (ap/mkf)