Sumenep, NU Online
Siswa Madrasah Aliyah Negeri Sumenep, Madura rutin menggelar istighotsah sepekan sekali menjelang pelaksanaan ujian nasional tahun ini. Istighotsah ini sudah digelar sejak awal tahun ini dan dilaksanakan di masjid yang berada di lingkungan sekolah.
"Istighotsah tersebut merupakan rangkaian kegiatan yang kami gagas, guna menyiapkan mental siswa kelas XII di sekolah kami supaya siap menghadapi ujian nasional (UN). Istighotsah digelar setiap hari Jum'at," kata Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Sumenep, Muhammad Bakri, Senin (11/4).
/>
Setiap hari Jumat sejak awal tahun ini, siswa kelas XII dikumpulkan di masjid oleh para guru dan selanjutnya menggelar Istighotsah guna memohon keselamatan, kesehatan, dan kesuksesan dalam menghadapi UN.
Lebih lanjut Bakri menjelaskan, ada tiga kegiatan yang digagasnya guna menyiapkan 330 siswa kelas XII di MAN Sumenep yang tercatat sebagai peserta UN tahun ini, yakni bimbingan khusus, try out, dan istighotsah.
"Bimbingan khusus semakin diintensifkan sejak awal tahun ini. Sementara untuk try out, kami sudah menggelarnya sebanyak dua kali supaya siswa kelas XII punya gambaran menghadapi UN," paparnya.
Selain itu, pimpinan MAN Sumenep pernah mengundang para orang tua atau wali dari 330 siswa kelas XII ke sekolah guna dimintai bantuan ikut mengawasi anak-anaknya.
"Dalam pertemuan dengan para wali siswa beberapa waktu lalu itu, kami meminta mereka ikut mendukung upaya persiapan yang kami lakukan menjelang UN sekaligus mendoakan anak-anaknya bisa melewati UN dengan sukses atau bisa lulus," kata Bakri, menuturkan.
Pelaksanaan UN utama sekolah menengah atas (SMA) sederajat pada 18-21 April dan UN susulan pada 25-28 April.
Data di Dinas Pendidikan Sumenep, jumlah peserta UN SMA pada tahun ini sebanyak 3.945 siswa, UN MA sebanyak 4.613 siswa, dan UN Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebanyak 658 siswa. (ful)
Siswa Madrasah Aliyah Negeri Sumenep, Madura rutin menggelar istighotsah sepekan sekali menjelang pelaksanaan ujian nasional tahun ini. Istighotsah ini sudah digelar sejak awal tahun ini dan dilaksanakan di masjid yang berada di lingkungan sekolah.
"Istighotsah tersebut merupakan rangkaian kegiatan yang kami gagas, guna menyiapkan mental siswa kelas XII di sekolah kami supaya siap menghadapi ujian nasional (UN). Istighotsah digelar setiap hari Jum'at," kata Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Sumenep, Muhammad Bakri, Senin (11/4).
/>
Setiap hari Jumat sejak awal tahun ini, siswa kelas XII dikumpulkan di masjid oleh para guru dan selanjutnya menggelar Istighotsah guna memohon keselamatan, kesehatan, dan kesuksesan dalam menghadapi UN.
Lebih lanjut Bakri menjelaskan, ada tiga kegiatan yang digagasnya guna menyiapkan 330 siswa kelas XII di MAN Sumenep yang tercatat sebagai peserta UN tahun ini, yakni bimbingan khusus, try out, dan istighotsah.
"Bimbingan khusus semakin diintensifkan sejak awal tahun ini. Sementara untuk try out, kami sudah menggelarnya sebanyak dua kali supaya siswa kelas XII punya gambaran menghadapi UN," paparnya.
Selain itu, pimpinan MAN Sumenep pernah mengundang para orang tua atau wali dari 330 siswa kelas XII ke sekolah guna dimintai bantuan ikut mengawasi anak-anaknya.
"Dalam pertemuan dengan para wali siswa beberapa waktu lalu itu, kami meminta mereka ikut mendukung upaya persiapan yang kami lakukan menjelang UN sekaligus mendoakan anak-anaknya bisa melewati UN dengan sukses atau bisa lulus," kata Bakri, menuturkan.
Pelaksanaan UN utama sekolah menengah atas (SMA) sederajat pada 18-21 April dan UN susulan pada 25-28 April.
Data di Dinas Pendidikan Sumenep, jumlah peserta UN SMA pada tahun ini sebanyak 3.945 siswa, UN MA sebanyak 4.613 siswa, dan UN Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebanyak 658 siswa. (ful)
