Jakarta, NU Online
Didasari pada keprihatinan atas kondisi bangsa Indonesia, yang semakin tidak menentu, Lembaga Seniman Budayawan Muslimin Indonesia Nahdlatul Ulama (LESBUMI NU) berniat mengadakan diskusi (Ngaji Kebudayaan) di Gedung PBNU, Jl. Kramat Raya 164 Jakarta.
Pengajian dengan thema Tema Rekonstruksi, Strategi & Dialektika Kebudayaan Indonesia akan diselenggarakan pada hari Jum’at, 28 Januari 2011 mendatang. Pengajian yang akan dilaksanakan sejak pukul 15.30–17.30 WIB ini akan mendatangkan pembicara Yudi Latief dan Bisri Effendy. />
Demikian dinyatakan koordinator acara, Imam Ma’arif kepada NU Online di Jakarta, Rabu (26/1). Menurut Imam, pengajian ini diselenggarakan oleh Lesbumi NU sebagai bentuk upaya mendialogkan kebudayaan dalam koridor Ahlussunnah wal Jamaah.
“Kita harus melihat dengan sangat kritis terhadap negara sekaligus agama yang dalam pergulatannya dengan kebudayaan rakyat cenderung hegemonis. Pengajian ini tentu akan sangat menarik bagi para aktivis kebudayaan,” tandas Imam. (min)
Didasari pada keprihatinan atas kondisi bangsa Indonesia, yang semakin tidak menentu, Lembaga Seniman Budayawan Muslimin Indonesia Nahdlatul Ulama (LESBUMI NU) berniat mengadakan diskusi (Ngaji Kebudayaan) di Gedung PBNU, Jl. Kramat Raya 164 Jakarta.
Pengajian dengan thema Tema Rekonstruksi, Strategi & Dialektika Kebudayaan Indonesia akan diselenggarakan pada hari Jum’at, 28 Januari 2011 mendatang. Pengajian yang akan dilaksanakan sejak pukul 15.30–17.30 WIB ini akan mendatangkan pembicara Yudi Latief dan Bisri Effendy.
Demikian dinyatakan koordinator acara, Imam Ma’arif kepada NU Online di Jakarta, Rabu (26/1). Menurut Imam, pengajian ini diselenggarakan oleh Lesbumi NU sebagai bentuk upaya mendialogkan kebudayaan dalam koridor Ahlussunnah wal Jamaah.
“Kita harus melihat dengan sangat kritis terhadap negara sekaligus agama yang dalam pergulatannya dengan kebudayaan rakyat cenderung hegemonis. Pengajian ini tentu akan sangat menarik bagi para aktivis kebudayaan,” tandas Imam. (min)
