Surabaya, NU Online
Pelaksanaan NU Award yang dilakukan sejak tahun 2016 lalu terus berbenah. Tahun 2017 ini, dari 45 cabang NU se Jatim hanya 14 cabang yang siap mengikuti tahap seleksi. Setelah dilakukan verifikasi oleh tim, ada 10 cabang yang lolos dan masuk grand final.
Tahun lalu hanya kategori umum dan tahun ini ada lima kategori khusus yaitu pendidikan, kesehatan, pengkaderan, aspirasi politik dan ekonomi keumatan.
Banyak cabang yang belum siap mengikuti beberapa tahap NU Award. Maka dari itu, di tahun 2018 akan diperpanjang waktunya. Pengumuman akan disebar bulan Jumadil Akhir, Rajab melakukan persiapan dan Sya'ban tim ferivikasi akan melakukan tugasnya sehingga Ramadhan bisa diumumkan pemenenang NU Award.
Masih banyak PCNU yang memiliki potensi, tapi tidak ikut serta NU Award dengan alasan waktu yang terlalu mendesak.
"Misalnya PCNU Kabupaten Malang yang memiliki rumah sakit serta perguruan tinggi yang cukup baik," kata KH Mutawakkil Alallah, Ketua PWNU Jatim dalam sambutannya di gedung PWNU Jatim, Jl Masjid Al-Akbar Timur no 9 Surabaya.
Tidak hanya itu, Pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong Probolinggo ini menyampaikan, tahun 2018 mendatang NU Award akan mengikutisertakan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) atau NU tingkat kecamatan.
"Setiap cabang mengirimkan MWC NU terbaik untuk diikut sertakan dan mengikuti proses NU Award serta akan menjadikan MWC NU terbaik se Jawa Timur," terangnya.
NU Award ini bagian upaya PWNU Jatim memberikan apresiaisi kepada PCNU yang telah melakukan kerja organisasi dan mencapai prestasi. Pengabdian di tengah masyarakat juga dilakukan dengan berbagai program yang telah disepakati lalu disosialisasikan. (Rof Maulana/Fathoni)