Daerah

Bangkit Pascagempa, Omzet Penjualan Hewan Kurban NU di Cianjur Capai Rp565 Juta

Rab, 28 Juni 2023 | 16:30 WIB

Bangkit Pascagempa, Omzet Penjualan Hewan Kurban NU di Cianjur Capai Rp565 Juta

Penampakan hewan kurban yang dijual oleh pengurus MWCNU Warungkondang, Cianjur, Jawa Barat. (Foto: Dok MWCNU Warungkondang)

Jakarta, NU Online 
Gairah warga Warga Nahdlatul Ulama di Cianjur, Jawa Barat mulai bangkit tak lama setelah bencana gempa bumi melanda wilayahnya pada November 2022 lalu. Salah satunya yang digalakkan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Warungkondang. Pada Idul Adha tahun ini memulai usaha penyediaan hewan kurban. 


Ketua MWCNU Warungkondang, Ustadz Salman menceritakan MWCNU Kecamatan Warungkondang mengumpulkan hewan kurban dengan cara melibatkan beberapa pengurus  yang memiliki jaringan peternak sapi dari Jawa, Madura, dan Bali.


Selain itu, MWCNU Warungkondang juga bekerja sama dengan salah satu pesantren besar yaitu Annidzom Sukabumi sebagai peternak dan pemasok sapi di wilayah Jawa Barat.


“Jenis hewan sapi yang tersedia adalah sapi limosin, pegon, Madura, dan Bali. Harganya bervariasi sesuai bobotnya mulai Rp19 juta-65 juta,” kata Ustadz Salman dihubungi NU Online, Rabu (28/6/2023).


Dia menjelaskan pengiriman dan penjualan sapi dilakukan ke berbagai daerah di Jawa Barat seperti wilayah Cianjur, Sukabumi, Bandung, Bogor, dan Tangerang.


“Layanan pengiriman ini gratis sebagai bentuk pelayanan kita kepada konsumen,” tuturnya.


Menurutnya usaha penyediaan hewan kurban ini adalah perdana dilakukan oleh MWCNU Warungkondang. “Kami memang tergerak karena untuk pemulihan ekonomi umat pascagempa Cianjur di keluarga besar Nahdliyin Kecamatan Warungkondang,” kata Ustadz Salman.


Meskipun baru pertama membuka usaha tersebut, menurut Ustadz Salman hasilnya tergolong memuaskan. Hingga Selasa (27/6/2023), omzet penjualan telah mencapai Rp565 juta. Omzet tersebut belum termasuk penjualan kambing dan domba yang juga disediakan oleh MWCNU Warungkondang. Untuk jenis domba tersedia domba Garut dan domba lokal Cianjur yang tersedia mulai dari Rp2,5 juta hingga R4,5 juta per ekornya.


“Hasilnya tergolong memuaskan karena terhitung pemula, namun sudah mencapai di luar ekspektasi kita,” kata Ustadz Salman bersyukur.


Soal kendala atau tantangan, menurut Ustadz Salman, minat beli masyarakat di dalam beberapa wilayah Cianjur masih kurang. Akan tetapi beruntung, masyarakat di luar Cianjur tidak ada pengaruh. Artinya, dari keseluruhan hewan ternak yang terjual mayoritas pembelinya adalah masyarakat di luar Cianjur.


Ustadz Salman menambahkan, pihak MWCNU Warungkondang melayani pemesanan hewan kurban hingga Hari Raya Idul Adha, Kamis (29/6/2023). “Karena mulai hari Arafah ini kita sudah mulai pengiriman sapi kepada para konsumen hingga Hari Idul Adha esok hari,” ungkapnya.


Masyarakat yang berminat memesan hewan kurban MWCNU Warungkondang dapat menghubunginya di nomor 0857-1219-2247.


Pewart: Kendi Setiawan
Editor: Syamsul Arifin