Batang, NU Online
Beragam cara untuk mengajak warga nahdliyyin agar dapat berpartisipasi dalam program yang telah dicanangkan oleh pengurus Nahdlatul Ulama, baik program yang bersifat insidental maupun program yang dalam bentuk permanen seperti membangun kantor, rumah sakit atau minimarket.
Salah satu Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) di Kabupaten Batang, tepatnya Kecamatan Limpung, Batang Jawa Tengah dalam membangun klinik kesehatan memilih dengan cara melibatkan masyarakat dalam bentuk gerakan Koin NU merupakan gerakan untuk mengumpulkan uang receh (koin) dari rumah ke rumah.
Gerakan tersebut salah satu program pemberdayaan ekonomi serta pelopor gerakan bersedekah yang digalakkan oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) secara nasional yang diterapkan di seluruh Indonesial.
Melalui gerakan tersebut perolehan koin di Kecamatan Limpung memperoleh jumlah yang tidak sedikit yakni Rp400 Juta lebih
Hal tersebut disampaikan Pengurus MWC NU Kecamatan Limpung, Ahmad Sikur Rozi saat kegiatan pengajian umum dalam rangka haul masal dan Harlah ke-95 NU MWC NU Kecamatan Limpung, Ahad (1/4).
"Alhamdulillah gerakan koin yang menjadi gerakan nasional ini bisa kita gerakkan juga, hingga maret ini perolehan koin sebesar Rp 407.774.750, hasil tersebut merupakan hasil dari seluruh ranting yang ada di seluruh Kecamatan Limpung," paparnya.
Ia juga mengatakan gerakan NU di Kecamatan Limpung sudah dimulai sejak Oktober 2017 dan hingga kini masih terus berjalan.
"Koin yang didapat sebagian dialokasikan untuk pembangunan Klinik Rawat Inap MWC NU Kecamatan Limpung dan sisanya untuk pemberdayaan warga nahdliyyin," imbuhnya.
Gerakan Koin NU juga mendapat dukungan dari Wakil Bupati, Suyono yang ikut hadir dalam kegiatan tersebut.
"Saya mendukung dan menyambut baik gerakan NU ini, karena ini adalah salah satu bentuk organisasi kemasyarakatan dalam hal ini NU bisa menjadi partner bagi pemerintah untuk turut serta dalam proses pembangunan di Kabupaten Batang ini," papar Suyono.(Muiz)