Daerah

Banser Blitar Perbaiki Rumah Warga yang Diterjang Puting Beliung

Sel, 28 Januari 2020 | 13:00 WIB

Banser Blitar Perbaiki Rumah Warga yang Diterjang Puting Beliung

Banser Kabupaten Blitar membangun kembali rumah warga yang rusak akibat puting beliung. (Foto: NU Online/Imam Kusnin A)

Blitar, NU Online
Hempasan angin puting beliung menimpa sejumlah kawasan di Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Tidak sedikit rumah warga akhirnya rusak, sehingga perlu mendapatkan penanganan serius. Pada kondisi seperti ini, Barisan Ansor Serbaguna atau Banser turun gunung meringankan beban warga.
 
Puluhan anggota Banser Tanggap Bencana atau Bagana Satkorcab Banser Kabupaten Blitar bersama Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU), tentara, dan Tanggap Bencana Blitar melakukan bakti sosial di rumah warga yang porak poranda akibat  hempasan angin puting beliung.                     
Peristiwa itu sendiri terjadi Senin (27/1) lalu di Desa Lorejo Kecamatan Bakung sekitar pukul 15.30 WIB. Dan akibat dari peristiwa itu mengakibatkan tiga rumah penduduk rusak berat termasuk kandang ayam dan satu rumah rusak. Pada saat yang sama terdata 62 rumah warga rusak ringan.                             
 
Masyarakat yang menderita rumah dalam kondisi rusak berat di antaranya milik Marsi yang berada di Desa Lorejo RT.001/RW.002. Demikian pula Setu yang berlamatkan di Desa Lorejo RT 005/RW 001 dan Didik di Desa Lorejo RT 005/RW 001. Kandang ayam yang rusak milik Jaid di Desa Lorejo RT 001/RW 004 dan milik Jarni, Desa Lorejo RT 001/RW 004.
 
"Setelah dilakukan pengecekan dan pendataan tidak ada korban jiwa," ujar Kasatkorcab Banser Kabupaten Blitar, Mohammad Mahmudi kepada NU Online, Selasa (28/1).
 
Menurut Mahmudi, begitu mengetahui peristiwa tersebut pihaknya bekoordinasi dengan pihak terkait dan berwenang. Gaung bersambut, tim gabungan dari Bagana, Tagana, LPBINU, tentara dan warga melakukan baksos bersama. 
 
“Di antara yang dilakukan adalah droping logistik, kerja bakti atau bakti sosial, mendirikan tenda untuk hunian dan membuat dapur umum,” jelasnya.                    
 
Dirinya menjelaskan untuk sementara yang bisa dilakukan tim adalah dengan membersihkan puing-puing material. Hal tersebut demi mempermudah proses perbaikan bangunan.
 
“Selanjutnya kami membuat tenda darurat plus droping logistik," jelas Imam Karya Bhakti dari PC LPBINU Kabupaten Blitar.
 
 
Kontributor: Imam Kusnin Ahmad
Editor: Ibnu Nawawi