Banser Harus Kuat Sebagaimana Rasulullah
-
Hairul Anam
- Ahad, 9 Februari 2020 | 13:30 WIB
Jember, NU Online
Umat Islam tak boleh loyo, namun dituntut untuk menjaga tubuh yang kokoh. Hal ini tentu mengambil referensi kepada Nabi Muhammad SAW, memiliki tubuh kuat. Beliau berjalan lebih cepat dibanding para sahabat, seakan-akan bumi dilipat untuknya.
Demikian ditegaskan oleh Kepala Satkorcab Banser PC GP Ansor Pamekasan, H Jamaluddin saat memberikan pengarahan kepada puluhan anggota Banser pilihan dalam rapat konsolidasi di di kantor GP Ansor Pamekasan, Jalan R Abd Aziz 95 Jungcangcang Pamekasan, Ahas (9/2).
Menurutnya, keterangan tentang sifat-sifat jasmaniah Nabi Muhammad SAW tercatat dalam kitab Syakhshiyyah ar-Rasùl karya Nizar Abazhah. Katanya, secara jasmani Nabi Muhammad adalah orang yang sehat dan selalu memelihara kesehatannya.
"Semoga hal tersebut dapat menginspirasi para Barisan Ansor Serbaguna (Banser) untuk kuat jasmani sebagaimana diajarkan Rasulullah," ujarnya.
Komandan Jamal, sapaan akrabnya, melanjutkan, jika Rasulullah berjalan, kakinya diangkat kuat-kuat. Saking semangatnya beliau melangkah, sesolah-olah menuruni tanjakan.
"Dalam Syakhshiyyah ar-Rasùl dijelaskan, begitu kuatnya tubuh Rasulullah sehingga malam hari beliau tidur hanya sebentar, bangun untuk tahajjud dan beribadah kepada Allah sampai kedua kakinya bengkak," ujarnya.
Meskipun kaki bengkak, ungkapnya, namun Rasulullah tetap tegak membaca surah-surah panjang. Puasanya sambung-menyambung, dan menanggung beratnya peperangan melebihi para sahabat.
"Karena itu, mari kita istikamah berlatih, baik secara mandiri ataupun dibimbing pelatih, sebagaimana materi latihan yang sudah digemblengkan dalam kaderisasi formal di Banser," ujar H Jamal.
Di samping itu, H Jamal menekankan agar para kader dan pengurus Banser rutin mengasah otaknya. Yakni, dengan membudayakan membaca buku dan aktif dalam pengajian kitab kuning.
"Tiap malam Senin, MDS Rijalul Ansor Pamekasan memprogramkan pengajian kitab Nashoihul Ibad karya Kiai Muhammad Nawawi al-Banteni. Kita mesti mengikutinya," pinta H Jamal.
Ketika fisik dan otak sama-sama kuat, diyakini Banser akan terus kokoh dalam membentengi NKRI dan menjaga para kiai yang merupakan ulama pewaris Nabi.
"Tetap semangat, sabar, dan istikamah melakukan kebajikan," tukasnya.
Kontributor: Hairul Anam
Editor: Aryudi AR
Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.
Terkait
Daerah Lainnya
Terpopuler Daerah
-
1
-
2
-
3
-
4
-
5
-
6
-
7
-
8
-
9
Rekomendasi
topik
Opini
-
- Rofiq Mahfudz | Senin, 29 Mei 2023
Kiai Pesantren Memaknai Politik dengan Bermartabat
-
- Hafis Azhari | Sabtu, 27 Mei 2023
Ketika Timur Semakin Mengenal Barat
-
- Ahmad Munji | Sabtu, 20 Mei 2023
Pilpres Turkiye 2023 dan Investasi Ideologis Erdogan
Berita Lainnya
-
Menaker Imbau Masyarakat Lebih Selektif Memilih Informasi Kerja di Luar Negeri
- Ketenagakerjaan | Ahad, 28 Mei 2023
-
Kemnaker Optimis UU PPRT Mampu Tekan Pelanggaran PRT
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 27 Mei 2023
-
Menaker Tegaskan Hubungan Industrial Harmonis Tingkatkan Produktivas Kerja
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 27 Mei 2023
-
Jakarta Bhayangkara Presisi bersama Pertamina Raih Runner-up di Final AVC Cup 2023
- Nasional | Selasa, 23 Mei 2023
-
Indonesia-Tiongkok Komitmen Perluas Kerja Sama Ketenagakerjaan
- Ketenagakerjaan | Selasa, 23 Mei 2023
-
Gerakkan Hidup Sehat, Fatayat NU Sulsel Bagi-Bagi Sayur ke Masyarakat
- Daerah | Senin, 22 Mei 2023
-
Menaker Ida Dorong Peningkatan Produktivitas Perempuan Melalui Wirausaha
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 20 Mei 2023
-
Serap Ratusan Juta Rupiah, Pembangunan Mushala NU Ranting Dlingo Bantul Usai
- Daerah | Kamis, 18 Mei 2023
-
Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing SDM di Daerah, Menaker Apresiasi Hibah Lahan dari Pemda
- Ketenagakerjaan | Rabu, 17 Mei 2023