Daerah

Bawaslu Kudus Targetkan Miliki Kampung Anti Politik Uang

NU Online  ·  Kamis, 31 Januari 2019 | 06:00 WIB

Bawaslu Kudus Targetkan Miliki Kampung Anti Politik Uang

Bawaslu Goes to School

Kudus, NU Online
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah Wahibul Minan mengatakan dalam waktu dekat ini pihaknya tengah menargetkan terbentuknya Kampung Anti Politik Uang di Kabupaten Kudus. Hal ini adalah upaya untuk memberi efek jera sekaligus meminimalisasi praktek para calon agar tidak melakukan cara-cara yang menciderai proses demokrasi.

"Di Jawa Tengah, sudah ada dua Kampung Anti Politik Uang, yakni di Kabupaten Magelang dan Kabupaten Purbalingga," ujarnya saat melakukan sosialisasi kepada pemilih pemula melalui program bertajuk Bawaslu Goes to School di MA NU Tasywiquth Thullab Salafiyah (TBS) Kudus, Selasa (29/1).

Saat ini pihaknya terus berikhtiar untuk mewujudkan Kampung Anti Politik tersebut melalui pendekatan kepada para kepala desa serta tokoh-tokoh kampung yang ada di Kudus.

“Semoga Kampung Anti Politik Uang di Kudus ini bisa segera terealisasi,” harapnya dalam sosialisasi bertajuk Pedidikan Politik dan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pemilihan Umum 2019 tersebut.

Selain program tersebut, Bawaslu Kudus juga intens melakukan sosialisasi kepada seluruh elemen masyarakat untuk tidak terpengaruh oleh praktek politik uang yang dilarang agama ini. Di antaranya dengan membidik kalangan pemilih pemula.

“Selain itu tidak terjerumus menyebarkan informasi hoaks dan ujaran kebencian serta tidak melakukan politisasi SARA,” jelasnya.

Ia melanjutkan, program Bawaslu Goes to School ini telah dan akan digelar di berbagai sekolah. Selain di TBS, sosialisasi juga telah dilakukan di MA NU Banat dan SMA 2 Bae.

“Dalam waktu dekat, rencananya sosialisasi dilakukan di MA NU Muallimat serta SMA Muhammadiyah,” paparnya dalam sosialisasi yang diikuti ratusan siswa itu.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Wakil Kepala MA NU TBS Bidang Humas, Kiai Suwantho dan dihadiri oleh tiga Komisioner Bawaslu Kudus yakni Wahibul Minan selaku Ketua Bawaslu, Bahruddin, Komisioner Bawaslu Divisi Hukum Data dan Informasi, serta Kasmi'an, Komisioner Bidang Penanganan Sengketa. (Hanan/Muhammad Faizin)