Daerah

Bupati dan Wakil Bupati Ini Kompak Jalan Kaki dalam Kirab Hari Santri

NU Online  ·  Selasa, 24 Oktober 2017 | 01:45 WIB

Pringsewu, NU Online
Bupati Pringsewu H Sujadi dan Wakil Bupati Pringsewu Hi. Fauzi beserta sepuluh ribu santri yang ada di Bumi Jejama Secancanan mengikuti kirab santri yang dipusatkan di Lapangan Pendopo Kabupaten Pringsewu dalam rangkaian Hari Santri Nasional (HSN) yang diperingati setiap tahunnya pada 22 Oktober.

Kirab itu dilaksanakan sekitar pukul 09.00 setelah selesai Upacara Bendera. Rute Kirab Hari Santri Nasional ini menempuh perjalanan sekitar 5 KM yang dimulai dari Alun-Alun Pendopo Kabupaten Pringsewu, ke kiri Jalan Veteran sampai di Tugu Pemuda, belok kanan Jalan KH. Ghalib sampai pasar Pringsewu, ke kanan lagi Jalan Jend. Sudirman sampai di BRI Cabang Pringsewu, belok kirim memasuki Jalan Ki Hajar Dewanatar dan finish di Pondok Pesantren Nurul Huda Pringsewu.

Ada sekitar 10.000 santri yang mengikuti Kirab Hari Santri Nasional dari berbagai Pondok Pesantren, Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah sampai perguruan tinggi yang ada di Kabupaten Pringsewu.

Mereka sangat antusias dan semangat mengenakan pakaian santri dan atributnya yakni baju koko, peci dan sarung. Selain itu juga, para santri membawa banner spanduk bertuliskan Hari Santri Nasional 22 Oktober yang bertuliskan Ayo Mondok, Santri Mandiri, NKRI Hebat dan tulisan lainnya.

Selain banyaknya jumlah santri yang mengikuti kirab, acara kirab juga dimeriahkan marching band dari santri yang berlangsung sangat meriah dan menyita perhatian warga. Mereka berbondong-bondong melihat acara kirab santri, masyarakat baik yang tua, muda, hingga anak-anak sangat antusias melihat kegiatan kirab santri.

Bupati Pringsewu KH. Sujadi mengatakan, sangat gembira mengikuti kirab santri dalam rangkaian Hari Santri Nasional. Melihat ribuan santri berkumpul, menambah rasa bangga sebagai seorang santri. Selain itu, kegiatan hari santri dapat menerapkan nilai-nilai pesantren dalam kehidupan sehari-hari.

"Alhamdulillah peringatan Hari Santri Nasional berjalan lancar dan sukses. Santri harus bisa berkontribusi kepada Bangsa Indonesia khususnya Kabupaten Pringsewu. Karena saat ini tidak hanya pandai ngaji saja, namun belajar tentang banyak hal sehingga ilmunya bisa bisa diterapkan di masyarakat. Karena ada masanya santri harus kembali ke masyarakat," katanya.

Sekretaris Hari Santri Nasional 2017 Kabupaten Pringsewu Muhammad Faizin menuturkan, ada sekitar sepuluh ribu santri dari kecamatan se-Kabupaten Pringsewu. Mulai siswa, mahasiswa, pemuda-pemudi NU di IPNU/IPPNU, PMII, Fatayat, Anshor, dan lainnya. Mereka diajak untuk mengkampanyekan kegiatan santri.

"Peringatan hari santri ini untuk merenungi perjuangan para santri yang telah  menjaga keutuhan NKRI. Kita mengangkat tema Ayo Mondok, Santri Mandiri NKRI Hebat," katanya.

Lebih lanjut Faizin mengatakan kirab ini merupakan rangkaian puncak kegiatan Hari Santri Nasional Tingkat Kabupaten Pringsewu Tahun 2017. Selain kirab, sebelumnya juga telah diadakan Pembacaan 1 Milliar Sholawat Nariyah di seluruh Musholla dan Masjid se-Kabupaten Pringsewu, Perkemahan Maarif Cabang (Permacab) III, Lomba Rebana dan Hadroh, Lomba Kitab Kuning, hingga Gerakan Bersih Masjid. (Muhammad Idris/Fathoni)