Daerah

Bupati: GP Ansor Nyata Karyanya di Bumi Waykanan

NU Online  ·  Selasa, 28 April 2015 | 07:30 WIB

Waykanan, NU Online 
GP Ansor pada 24 April tepat berusia 81 tahun, adapun Kabupaten Waykanan di Provinsi Lampung pada Senin 27 April ini tepat berusia 16 tahun. Bupati Bustami Zainudin di Blambangan Umpu, Senin (27/4) menyatakan jika pemuda Ansor di daerah yang dipimpinnya nyata karyanya.<>

"Ansor di Waykanan nyata karyanya. Banyak hal sudah dilakukan Ansor," ujar Bupati Bustami dalam sambutan Harlah ke-81 Ansor dan peranannya di Bumi Waykanan Ramik Ragom melalui rilis berita yang diterima NU Online, Senin (27/4).

Bustami menegaskan, Ansor bukan organisasi baru, namun organisasi yang terlibat aktif dalam mengganyang penjajahan di Indonesia. "Secara yuridis hari ini terbebas dari penajajahan. Tapi hakikat penjajahan bukan secara fisik semata, tapi juga kemsikinan dan kebodohan bagian dari penjajahan, demikian juga dengan penindasan dan keterbelakangan. Tugas kita semua untuk memerangi semua itu," kata dia lagi.

Sebagai kader pemuda bangsa, imbuh Bupati Bustami, Ansor merupakan bagian yang bertanggung jawab terhadap pembangunan di Indonesia. Karena itu, Bupati Bustami berharap Ansor senantiasa menunjukkan eksistensinya terhadap negara dengan berpartispasi dalam pembangunan, demi tetap tegaknya, Pancasila, UUD 45, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika.

Terkait pembangunan di bidang pendidikan, GP Ansor Waykanan bekerjasama dengan Mata Air Foundation menggelar bimbingan pasca ujian nasional (BPUN) guna membantu pelajar berprestasi namun kurang mampu untuk masuk perguruan tinggi negeri di Indonesia melalui Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) pada 1 Mei hingga 7 Juni 2015.

Bupati kemudian mengutip kata-kata mendiang Presiden Amerika John Fitzgerald Kennedy, yaitu ‘jangan tanyakan apa yang negara ini berikan kepadamu, tetapi tanyakan apa yang telah kamu berikan kepada negaramu’.

"Itulah kalimat nyata karyanya. Itulah subtansi pokok karya nyata itu. Partispasi pembangunan secara fisik, pikiran, tenaga atau ilmu pengetahuan, semua itu bagian karya nyata kita untuk membangun negeri. Kepada Ansor Waykanan, terima kasih atas partisipasinya dalam pembangunan bangsa dan negara, serta upayanya membina generasi pemuda ke arah yang lebih baik," pungkasnya. (Red: Fathoni)