Bupati Pringsewu: Salah Satu Faktor Kekalahan adalah Kesombongan
NU Online · Jumat, 26 April 2019 | 10:00 WIB
Pringsewu, NU Online
Bupati Pringsewu KH Sujadi menegaskan bahwa di antara salah satu faktor kekalahan di setiap kompetisi adalah kesombongan. Dengan hati yang diliputi perasaan sombong biasanya selalu saja ada hal yang menyebabkan hambatan sehingga gagal menggapai kemenangan.
"La haula walaa quwwata illa billah. Tata niat yang bagus. Jangan sombong," demikian pesannya kepada Kafilah Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Kabupaten Pringsewu di Aula Kantor Bupati, Jumat (26/4).
Optimis untuk memenangi kompetisi adalah sebuah keharusan. Keharusan ini menurutnya adalah fardlu ain. Namun untuk mendukung optimisme, setiap yang berkompetisi harus menata niat dengan baik.
Foto: Sambutan Bupati Pringsewu
"Jangan sampai niatan bermusabaqah hanya ingin mendapatkan bonus 25 juta saja. Tapi niati untuk beribadah agar Fiddunya hasanah wa fil akhirati hasanah waqina adzabannar (kebaikan di dunia, akhirat dan selamat dari siksa api neraka)," ungkapnya.
Dalam gelaran MTQ provinsi di Kabupaten Tulang Bawang Barat kali ini, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Pringsewu telah menjanjikan bonus bagi peserta yang mampu meraih juara. Bonus tersebut yakni 25 juta untuk juara I, 20 juta untuk juara II, dan 15 juta untuk juara III.
"Kita harus jadikan MTQ Ke-47 tingkat Provinsi Lampung ini sebagai momentum monumental untuk mempersiapkan Pringsewu sebagai tuan rumah MTQ Ke-48 tahun 2020 dan menorehkan tinta emas sebagai juara," harapnya.
Hal tersebut jelasnya, bisa dimotivasi dari perolehan prestasi di 2019 kali ini. Ia pun berharap pada kafilah Pringsewu untuk dapat meraih prestasi maksimal. "Targetnya, piala yang paling tinggi diboyong ke Pringsewu," tegasnya.
Pada MTQ Ke-47 tingkat Provinsi Lampung kali ini, Kabupaten Pringsewu mengirimkan 100 orang yang terdiri dari 54 peserta dan 46 ofisial. Pringsewu akan mengikuti semua cabang musabaqah yang terdiri dari 8 cabang. MTQ kali ini akan digelar selama 7 hari mulai 26 April 2019 sampai 2 Mei 2019. (Muhammad Faizin)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Tujuh Amalan yang Terus Mengalir Pahalanya
2
Khutbah Jumat: Lima Ibadah Sosial yang Dirindukan Surga
3
Khutbah Jumat: Menyambut Idul Adha dengan Iman dan Syukur
4
Pakai Celana Dalam saat Ihram Wajib Bayar Dam
5
Khutbah Jumat: Jangan Bawa Tujuan Duniawi ke Tanah Suci
6
Khutbah Jumat: Merajut Kebersamaan dengan Semangat Gotong Royong
Terkini
Lihat Semua