Daerah

Bupati Probolinggo Minta Muslimat Cegah Perkawinan Dini dan Hambat Peredaran Narkoba

NU Online  ·  Ahad, 23 April 2017 | 04:05 WIB

Probolinggo, NU Online
Bupati Probolinggo yang juga Dewan Penasehat Muslimat NU Kabupaten Probolinggo Hj Puput Tantriana Sari meminta semua pengurus Muslimat NU untuk berintrospeksi. Kewajiban seorang pengurus Muslimat NU selain menjadi istri yang salehah juga harus mampu memberikan pengetahuan maupun inovasi dalam berbagai hal.

Permintaan ini disampaikan Tantri dalam peringatan Isra’ Miraj Nabi Muhammad SAW sekaligus Hari Lahir (Harlah) Ke-71 Muslimat NU yang digelar pengurus harian Muslimat NU Kabupaten Probolinggo di halaman Kantor Kecamatan Lumbang, Sabtu (22/4) siang.

“Titip pesan kepada seluruh pengurus Muslimat NU untuk memberikan dorongan yang baik pada anak-anak untuk menempuh pendidikan di sekolah maupun di pondok pesantren,” katanya.

Ia meminta pengurus Muslimat NU agar menjaga anak-anaknya supaya tidak terpengaruh dengan perilaku yang tidak baik, terutama masalah pornografi dan terjerumus dengan obat-obatan terlarang.

“Dengan pendidikan bagi anak-anak yang di mulai pada usia dini pada akhirnya nanti dapat mengubah kehidupan para generasi muda menjadi lebih baik dan dapat mengangkat derajatnya,” jelasnya.

Sementara Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo H Hasan Aminuddin menyampaikan, gerakan yang dilakukan oleh Muslimat NU adalah upaya membantu Pemkab Probolinggo dalam menyukseskan pembangunan. Salah satunya adalah dalam bidang keagamaan membangun perilaku dan akhlak masyarakat khususnya generasi muda.

“Melalui organisasi, pengurus Muslimat NU harus memiliki peran penting serta harus mampu berkarya dan berinovasi dengan cara melaksanakan gerakan sosial kemasyarakatan. Serta berperan untuk pembentukan pondasi dan meningkatkan budaya yang bermoral bagi penerus bangsa,” katanya.

Sedangkan Ketua Muslimat NU Kabupaten Probolinggo Hj Nur Ayati menyampaikan, pendidikan para pengurus Muslimat NU memang rendah, tapi Muslimat mampu untuk melaksanakan kegiatan keagamaan dan tugas kerja dengan baik dan lancar serta mampu menciptakan potensi usaha untuk kesejahteraan para pengurus Muslimat NU Kecamatan Lumbang pada khususnya.

“Perangi narkoba sebagai salah satu bentuk tugas terpenting yang dilakukan oleh para pengurus Muslimat NU. Serta galakkan pencanangan bersama seluruh organisasi di Kecamatan Lumbang untuk melaksanakan pencegahan perkawinan usia dini melalui setiap kegiatan keagamaan bersama para pengurus Muslimat NU,” harapnya.

Peringatan Isra’ Miraj Nabi Muhammad SAW dan Harlah Ke-71 Muslimat NU ini dihadiri oleh Ketua PCNU Kabupaten Probolinggo KH Abdul Hadi Syaifullah, Ketua MWCNU Kecamatan Lumbang Syaiful Arif, Camat Lumbang Bambang Heri Wahyudi, dan jajaran Forkopimka Lumbang serta para pengurus GP Ansor, Muslimat NU, Fatayat NU dan tokoh agama di Kecamatan Lumbang.

Dalam kesempatan ini Tantri menyerahkan hadiah pemenang lomba bazar dan penghargaan kepada pengurus Muslimat NU yang memiliki dedikasi tinggi terhadap NU, serta penyerahan seragam untuk pengajar SMP Al-Haqiqi Kecamatan Lumbang. (Syamsul Akbar/Alhafiz K)