Daerah

Bupati Sumedang: NU Mitra Strategis dalam Realisasikan Program Pemerintah

Sen, 29 Juli 2019 | 11:15 WIB

Bupati Sumedang: NU Mitra Strategis dalam Realisasikan Program Pemerintah

Bupati Sumedang, Jawa Barat, H Dony Ahmad Munir

Sumedang, NU Online
Bupati Sumedang, Jawa Barat, H Dony Ahmad Munir mengatakan bahwa Nahdlatul Ulama (NU) sebagai suatu organisasi dengan kekuatan, stuktur, dan jaringan yang luas serta kearifan pada anggotanya, kehadirannya sangat penting membantu pemerintah dalam melakukan penyapaan langsung kepada kelompok akar rumput organisasi kemasyarakatan. 
 
"NU khususnya di Kabupaten Sumedang merupakan mitra strategis dalam program-program pemerintah yang ditujukan kepada akar rumput," ujarnya.
 
Hal tersebut disampaikan ketika membuka Konferensi Cabang  (Konfercab) ke-13 Nahdlatul Ulama Sumedang Tahun 2019 yang berlangsung Sabtu (27/7) di Gedung Islamic Centre Kabupaten Sumedang.
 
Oleh karena itu, lanjut H Dony, Konfercab PCNU Kabupaten Sumedang pada hari ini merupakan kegiatan awal dari organisasi yang akan merumuskan berbagai agenda utama dan sangat penting untuk diterapkan ke depan. 
 
"Keputusan Konfercab harus ada asas manfaatnya untuk umat, jadikan NU sebagai solusi masalah bukan jadi sumber masalah," tandasnya. 
 
Dikatakan, konfercab sebagai forum tertinggi di tingkat cabang, merupakan momentum yang sangat penting bagi NU untuk menentukan gerak langkah dalam mengambil kebijakan sebagai bagian dari upaya mewujudkan berbagai harapan umat.
 
"Saya mengharapkan agar nahdliyin lebih berperan sebagai penggerak pemberdayaan masyarakat dalam berbagai sektor pembangunan, dengan menyikapi dampak perubahan yang ditimbulkan dari era globalisasi," harapnya.
 
Bupati mengatakan, Konfercab memiliki posisi dan arti strategis bagi nahdliyin pada khususnya dan masyarakat Sumedang pada umumnya dalam menentukan arah dan gerak pembangunan.
 
"Kita harapkan bersama, konfercab yang dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar disertai suasana yang demokratis, sebagai sarana untuk memilih pemimpin organisasi sesuai dengan AD/ART organisasi," ujarnya.
 
Bupati menambahkan, siapapun yang terpilih nanti harus dapat membina kekompakan antara pemimpin dan anggota, sehingga program kerja yang merupakan pengakomodasian dari berbagai aspisarasi masyarakat, sesulit apapun dapat diwujudkan.
 
"Saya mengajak jajaran PCNU agar dalam program kerjanya tetap memperhatikan hal-hal yang meliputi pemenuhan kebutuhan umat, pelayanan masyarakat, serta memegang teguh prinsip ahlussunnah waljamaah dan kehidupan," pungkasnya.
 
Ketua panitia Konfercab, Jujun Juanda dalam laporannya mengatakan,  Konfercab merupakan lembaga permusyawaratan tertinggi pengurus tingkat cabang agenda utamanya adalah memilih rais syuriyah dan tanfidziyah untuk lima tahun masa jabatan, termasuk menentukan dan merumuskan program kerja lima tahun ke depan.(Riks/Ayi Abdul Kohar/Muiz)