Daerah KONFERWIL IPNU JATIM 2018

Di Konferwil IPNU Jatim Ada Ajang Adu Kreasi

Kam, 2 Agustus 2018 | 14:30 WIB

Banyuwangi, NU Online
Student Annual Meeting (SAM) menjadi ajang khusus di Konferensi Wilayah (Konferwil) ke-22 Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Jatim 2018. Hal tersebut sebagai sarana mewadahi para pelajar yang telah berani berkreasi. Tercatat ada 13 peserta yang lolos dalam seleksi inovator di beberapa bidang. 

“Kami ingin mewadahi para inovator dari kalangan pelajar dan pemuda,” kata Haikal Atiq Zamzami, Kamis (2/8). Hal tersebut disampaikan Ketua Pimpinan Wilayah (PW) IPNU ini pada pembukaan SAM di kampus Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng, Banyuwangi.

Menurut Haikal, pelajar Indonesia banyak yang menemukan di beberapa bidang. Namun keberadaan mereka tidak terpublikasikan dengan baik. Selain itu, kalangan ini minim apresiasi dari semua kalangan terutama pemerintah, lebih ironisnya lagi tidak diperhatikan. “Dalam agenda Konferwil ke 22 IPNU Jatim ini berusaha memberikan panggung kepada para inovator,” terang pria kelahiran Jember ini.  

Dengan adanya SAM ini, PW IPNU Jatim ingin memberikan wadah kepada para penemu, saling jejaring juga diperlukan. Sebab kolaborasi sangat penting di era Revolusi Industri 4.0.

“Setelah dinyatakan lolos, maka semua peserta harus hadir sehari sebelum Konferwil IPNU Jatim. Para peserta diminta menyampaikan presentasi di depan dewan juri,” kata Farikhul Hazin. Setiap peserta memaparkan hasil penemuannya, lanjut koordinator SAM tersebut.

“13 peserta itu dari pengurus ranting hingga cabang IPNU-IPPNU se-Jatim. Tidak hanya di kalangan pelajar, juga mahasiswa,” kata Farikh.

Puluhan peserta itu telah menemukan inovasi di beberapa bidang di antaranya terkait teknologi terapan. “Juga inovasi teknologi informasi, sektor eknomi kreatif, sisopreneur dan ekonomi digital,” tandasnya. (Rof Maulana/Ibnu Nawawi)