Gelar PKL, PMII Makassar Siapkan Kader Hadapi Tantangan Zaman
NU Online · Senin, 26 September 2016 | 16:43 WIB
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang merupakan salah satu organisasi kemahasiswaan terbesar di Indonesia senantiasa melakukan gerakan guna menjawab tantangan dan problematikan bangsa ini. Guna menguatkan cita-cita leluhur para pendiri bangsa. Salah satu kegiatan yang dilakukan untuk menjawab tantangan tersebut adalah Pelatihan Kader Lanjutan sebagai jenjang kaderisasi dalam tubuh PMII.
Kegiatan bertema "Mencetak kader ulul albab dalam menjawab tantangan globalisasi” berlangsung (24/9) ini dibuka Ketua PKC PMII Sulawesi Selatan yang diwakili Firman Arifin. Dalam sambutannya, Firman menyampaikan bahwa momentum PKL ini sebagai salah satu langkah bagi PMII dalam menjawab tantangan zaman yang kian berubah-ubah.
"Kegiatan ini diharapkan dapat merumuskan sebuah grand desain guna menghadapi arus terjangan globalisasi," papar Firman yang juga sebagai kader PMII Ekonomi UMI pada kegiatan yang berlangsung di Gedung BLKI Makassar.
Firman menegaskan bahwa kader PMII yang masih aktif sebagai pengurus sebaiknya tidak terjerumus dalam politik praktis yang berafiliasi dengan partai politik guna menjaga indepedensi kita sebagai warga pergerakan.
Perhelatan ini juga dihadiri oleh puluhan alumni PMII makassar, diantaranya Bakri Ridwan, mantan Ketua PKC Sul-Sel Moenir, dan Faisal Amir komisioner KPU Sul-Sel. Faisal Amir yang juga majelis Pembina Cabang Makassar turut menyampaikan sambutannya.
Faisal menyampaikan hal yang senada dengan Firman, bahwa sebagai kader PMII harus memiliki jiwa pergerakan guna menjaga keutuhan negara kesatuam Republik Indonesia, terutama dari gelombang globalisasi yang kian menghempas bangsa kita.
Ketua PMII Makassar Muhammad Basri L menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan wajib bagi setiap cabang PMII, “Saya harap para peserta yang mengikuti kegiatan tersebut secara serius. Karena kegiatan ini dihadiri oleh para narasumber yang sangat berkompeten, saya sampaikan bahwa nanti akan hadir Ayahanda Prof. Dr. Nasaruddin Umar, MA selaku Imam Besar Masjid Istiqlal dan KH Zein Irwanto, MA mantan ketua PW NU Sul-Sel untuk mengisi materi, ujar basri sapaan ketum Makassar,” jelasnya.
Basri menegaskan, kegiatan ini juga merupakan ajang konsolidasi PMII Makassar guna menghadapi kongres PB PMII yang sebentar lagi akan diadakan. “Sudah saatnya PMII Makassar memimpin PB PMII," tegas Basri yang juga mahasiswa Pascasarjana UMI Makassar.
Kegiatan ini dihadiri 19 peserta dari 8 cabang, 2 cabang diantaranya berasal dari PMII Kutai Timur dan PMII Kutai Kertanegara. (Aras Prabowo/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Tanggapan Rais Syuriyah PCNU Pemalang atas Bentrok FPI dengan PWI-LS
2
Ini Doa Memasuki Bulan Shafar, Lengkap dengan Transliterasi dan Terjemahnya
3
Mustasyar PBNU Serukan Pentingnya Nahdliyin Jaga Pemahaman Islam Moderat di Masyarakat
4
PBNU Akan Luncurkan Penulisan Sejarah NU Jilid Pertama pada Peringatan Satu Abad Masehi 31 Januari 2026
5
Salah Kaprah Memaknai Uang Haram sebagai Rezeki
6
RMINU Jabar Dorong Pemprov Tindak Lanjuti Evaluasi Hibah Pesantren
Terkini
Lihat Semua