Genjot Ekonomi Lokal, Pengusaha Nahdliyin Karawang Luncurkan Sejumlah Program
-
Muhammad Aiz Luthfi
- Senin, 21 Oktober 2019 | 18:00 WIB
Karawang, NU Online
Pengurus Cabang (PC) Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Kabupaten Karawang sedang berupaya melakukan beberapa terobosan dalam meningkatkan kesejahteraan warga NU setempat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah memberikan modal usaha yang bersifat mudah, aman, dan anti riba untuk para pengusaha lokal.
Demikian disampaikan Sekretaris PC HPN Kabupaten Karawang, Aris Munandar usai mengikuti prosesi pelantikan Pengurus Cabang HPN dan PDNU Karawang masa khidmat 2019-2024 yang digelar di Hotel Novotel, Sabtu (19/10).
“Kucuran dana yang sudah berjalan saat ini adalah untuk warung-warung kecil yang ada di Karawang dengan bantuan modal sebesar Rp. 9 juta per warung,” ungkapnya.
Dana tersebut, sambung Aris, diterima oleh warung-warung itu tidak dalam bentuk uang tunai melainkan berupa barang dan teknologi yaitu fasilitas PPOB, branding warung berikut isi dagangannya yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.
“Saat ini, kami juga sedang melakukan pelatihan manajemen dan pasar modal untuk bagaimana warga NU Karawang khususnya bisa mendapatkan permodalan itu,” terangnya.
Pengurus Cabang (PC) Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Kabupaten Karawang sedang berupaya melakukan beberapa terobosan dalam meningkatkan kesejahteraan warga NU setempat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah memberikan modal usaha yang bersifat mudah, aman, dan anti riba untuk para pengusaha lokal.
Demikian disampaikan Sekretaris PC HPN Kabupaten Karawang, Aris Munandar usai mengikuti prosesi pelantikan Pengurus Cabang HPN dan PDNU Karawang masa khidmat 2019-2024 yang digelar di Hotel Novotel, Sabtu (19/10).
“Kucuran dana yang sudah berjalan saat ini adalah untuk warung-warung kecil yang ada di Karawang dengan bantuan modal sebesar Rp. 9 juta per warung,” ungkapnya.
Dana tersebut, sambung Aris, diterima oleh warung-warung itu tidak dalam bentuk uang tunai melainkan berupa barang dan teknologi yaitu fasilitas PPOB, branding warung berikut isi dagangannya yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.
“Saat ini, kami juga sedang melakukan pelatihan manajemen dan pasar modal untuk bagaimana warga NU Karawang khususnya bisa mendapatkan permodalan itu,” terangnya.
Gandeng Baznas
Ditambahkannya, HPN Karawang juga menggandeng Baznas Pusat dalam mengucurkan bantuan modal kepada para petani mustahik zakat kategori miskin. Caranya, memberikan bantuan modal sebesar Rp. 8,5 juta untuk digunakan dalam mengelola lahan seluas 1 hektar dengan sistem pertanian organik menggunakan pupuk organik marolis.
“Saat ini, sudah ada 23 petani yang ikut program ini. Kita berharap ke depan mereka bisa menjadi muzakki bukan mustahik lagi,” tandasnya.
Selain itu, program lain yang saat ini sedang digarap oleh HPN Karawang adalah budi daya tanaman porang yang dinilai punya prospek cukup bagus. Sebab, pasarnya sudah masuk sampai luar negeri.
“Program budi daya porang ini kita bekerjasama dengan UD Jati Murni dari Nganjuk, Jawa Timur. Mereka siap membeli tanaman porang yang sudah dipanen tanpa dibatasi,” ujarnya.
Ditambahkan Aris, potensi usaha warga NU yang ada di Karawang cukup menjanjikan karena selain sudah menjadi kawasan industri dengan UMK yang cukup tinggi, fasilitas dan infrastruktur ekonomi yang ada di Karawang terhitung lengkap.
“Sehingga perlu ada pendampingan agar potensi ekonomi warga NU yang ada di Karawang ini bisa terus berkembang,” tambahnya.
Usai mendengar informasi ini, Bupati Karawang langsung menyambutnya dengan antusias karena langkah yang dilakukan HPN tersebut dianggap sesuai dengan program Pemda Karawang dalam hal peningkatan kesejahteraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Kontributor: Aiz Luthfi
Editor: Musthofa Asrori
Ditambahkannya, HPN Karawang juga menggandeng Baznas Pusat dalam mengucurkan bantuan modal kepada para petani mustahik zakat kategori miskin. Caranya, memberikan bantuan modal sebesar Rp. 8,5 juta untuk digunakan dalam mengelola lahan seluas 1 hektar dengan sistem pertanian organik menggunakan pupuk organik marolis.
“Saat ini, sudah ada 23 petani yang ikut program ini. Kita berharap ke depan mereka bisa menjadi muzakki bukan mustahik lagi,” tandasnya.
Selain itu, program lain yang saat ini sedang digarap oleh HPN Karawang adalah budi daya tanaman porang yang dinilai punya prospek cukup bagus. Sebab, pasarnya sudah masuk sampai luar negeri.
“Program budi daya porang ini kita bekerjasama dengan UD Jati Murni dari Nganjuk, Jawa Timur. Mereka siap membeli tanaman porang yang sudah dipanen tanpa dibatasi,” ujarnya.
Ditambahkan Aris, potensi usaha warga NU yang ada di Karawang cukup menjanjikan karena selain sudah menjadi kawasan industri dengan UMK yang cukup tinggi, fasilitas dan infrastruktur ekonomi yang ada di Karawang terhitung lengkap.
“Sehingga perlu ada pendampingan agar potensi ekonomi warga NU yang ada di Karawang ini bisa terus berkembang,” tambahnya.
Usai mendengar informasi ini, Bupati Karawang langsung menyambutnya dengan antusias karena langkah yang dilakukan HPN tersebut dianggap sesuai dengan program Pemda Karawang dalam hal peningkatan kesejahteraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Kontributor: Aiz Luthfi
Editor: Musthofa Asrori
Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.
Tags:
Terkait
Daerah Lainnya
Terpopuler Daerah
-
1
-
2
-
3
-
4
-
5
-
6
-
7
-
8
-
9
Rekomendasi
topik
Opini
-
- Hafis Azhari | Sabtu, 27 Mei 2023
Ketika Timur Semakin Mengenal Barat
-
- Ahmad Munji | Sabtu, 20 Mei 2023
Pilpres Turkiye 2023 dan Investasi Ideologis Erdogan
-
Berita Lainnya
-
Menaker Imbau Masyarakat Lebih Selektif Memilih Informasi Kerja di Luar Negeri
- Ketenagakerjaan | Ahad, 28 Mei 2023
-
Kemnaker Optimis UU PPRT Mampu Tekan Pelanggaran PRT
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 27 Mei 2023
-
Menaker Tegaskan Hubungan Industrial Harmonis Tingkatkan Produktivas Kerja
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 27 Mei 2023
-
Jakarta Bhayangkara Presisi bersama Pertamina Raih Runner-up di Final AVC Cup 2023
- Nasional | Selasa, 23 Mei 2023
-
Indonesia-Tiongkok Komitmen Perluas Kerja Sama Ketenagakerjaan
- Ketenagakerjaan | Selasa, 23 Mei 2023
-
Gerakkan Hidup Sehat, Fatayat NU Sulsel Bagi-Bagi Sayur ke Masyarakat
- Daerah | Senin, 22 Mei 2023
-
Menaker Ida Dorong Peningkatan Produktivitas Perempuan Melalui Wirausaha
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 20 Mei 2023
-
Serap Ratusan Juta Rupiah, Pembangunan Mushala NU Ranting Dlingo Bantul Usai
- Daerah | Kamis, 18 Mei 2023
-
Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing SDM di Daerah, Menaker Apresiasi Hibah Lahan dari Pemda
- Ketenagakerjaan | Rabu, 17 Mei 2023