Sukoharjo, NU Online
Bertepatan dengan momen hari ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember, pengasuh Pondok Pesantren Al-Qurani Az-Zayadi, Lawean, Surakarta, Kiai Abdul Karim Ahmad, mengajak kepada semua perempuan, khususnya kaum ibu untuk menjadi ibu yang berprestasi.
<>
“Dalam rangka memperingati hari ibu ini, pesan saya hanya satu, yaitu jadilah ibu yang berprestasi,” ujar kiai yang akrab disapa Gus karim saat memberi tausiah di kediaman Faozan, salah satu pengusaha LPG sukses di Kartasura Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah, Sabtu (21/12).
Lebih lanjut Gus Karim yang juga merupakan pimpinan Jama’ah Muji Rosul (Jamuro) Surakarta menjelaskan bahwa ibu yang berpestasi tidak selalu berarti ibu yang menjadi aktivis atau sering pergi ke sana kemari. Ibu berprestasi ialah ibu yang bisa mendidik anaknya sehingga menjadi anak yang berperstasi.
Adapun usaha yang dapat dilakukan seorang ibu salah satunya ialah senantiasa mendoakan melalui riyadlah atau kesungguhan ibadah yang konsisten untuk anaknya. Karena doa dan riyadhah ibu, menurut dia, merupakan metodologi pengasuhan dan pendidikan anak paling ampuh di banding yang lain.
“Ibu tidak perlu ikut training-training ini dan itu dan pergi ke mana-mana, cukup di rumah dan banyak-banyak berbisik dan pendekatan kepada Allah,” tambahnya.
Ibu akan lebih bangga anaknya jadi menteri daripada sang ibu sendiri yang jadi menteri, itulah salah satu bukti bahwa kasih ibu kepada anak sepanjang masa, tandasnya. (Ahmad Rosyidi/Mahbib)
Terpopuler
1
Niat Puasa Arafah untuk Kamis, 5 Juni 2025, Raih Keutamaan Dihapus Dosa
2
Panduan Shalat Idul Adha: dari Niat, Bacaan di Antara Takbir, hingga Salam
3
Menggabungkan Qadha Ramadhan dengan Puasa Tarwiyah dan Arafah, Bolehkah?
4
Takbiran Idul Adha 1446 H Disunnahkan pada 5-9 Juni 2025, Berikut Lafal Lengkapnya
5
Khutbah Idul Adha 2025: Teladan Keluarga Nabi Ibrahim, Membangun Generasi Tangguh di Era Modern
6
Khutbah Idul Adha: Mencari Keteladanan Nabi Ibrahim dan Ismail dalam Diri Manusia
Terkini
Lihat Semua