Daerah

Hadapi Pilkada, MUI Jateng Minta Umat Islam Tidak Pecah

NU Online  ·  Kamis, 5 April 2018 | 03:00 WIB

Hadapi Pilkada, MUI Jateng Minta Umat Islam  Tidak Pecah

Halaqah MUI jateng di Salatiga

Salatiga, NU online
Umat Islam di Jawa Tengah diharapkan ikut mensukseskan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar Juni mendatang, dengan menggunakan hak suaranya secara bertanggung jawab.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Jawa Tengah (MUI Jateng) KH Ahmad Darodji saat menyampaikan pidato pembukaan Halaqah Ulama bertema 'Partisipasi Ulama Dalam Mewujudkan Jawa Tengah Yang Kondusif', di Hotel Larasati, Salatiga, Rabu (4/4). 

“Demokrasi sudah menjadi pilihan kita, maka kita semua harus siap menghadapi berbagai konsekuensinya, termasuk menghadapi perbedaan yang muncul dan menghadapi kenyataan kalah atau menang dalam proses pemilihan kepala daerah,” ujar Kiai Darodji.

Bahkan lanjutnya,  pesta demokrtasi itu jangan sampai muncul potensi pecah belah, dan diharapkan perbedaan yang ada jangan dibesar-besarkan, sehingga pesta demokrasi dapat berlangsung aman, lancar dan damai.

Menurutnya, umat Islam harus merasa terpanggil untuk mensukseskan pilkada, termasuk Pilgub Jateng dan Pilbup/Pilwakot di tujuh wilayah Kabupaten/Kota yang ada di Jateng. 

"Pada Prinsipnya umat Islam jangan sampai mengambil sikap golput (golongan putih), karena dengan tidak menggunakan hak pilihnya sama saja menyia-nyiakan hak politik dan hak demokrasi yang seharusnya digunakan secara bertanggung jawab," pintanya. (Muiz)