Daerah

Hadapi Tahun Baru 2018, Ini Imbauan PWNU Sulsel

NU Online  ·  Ahad, 31 Desember 2017 | 10:00 WIB

Makassar, NU Online
Menyongsong tahun baru Masehi 2018, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Sulawesi Selatan menyampaikan edaran yang ditujukan kepada seluruh PCNU, pimpinan badan otonom dan lembaga NU serta seluruh masyarakat Sulawesi Selatan.

Dalam rangka menyikapi fenomena Tahun Baru Masehi 2018, PWNU Sulsel memandang pergantian tahun sebagai momen yang tepat untuk melakukan introspeksi (muhasabah) baik secara pribadi maupun secara jamaah (institusional). Mereka mengajak semua pengurus dan warga NU untuk meningkatkan amar makruf dan mencegah berbagai bentuk kemungkaran dalam kehidupan masyarakat.

Mereka mengimbau warga dalam menyambut masuknya tahun baru 2018 Masehi secara tidak berlebihan dan tidak menyalahi tuntunan syariah Islam dan kultur Ahlusunnah wal Jamaah An-Nahdliyah melalui acara yang positif dan bermanfaat serta sedapat mungkin agar tidak menimbulkan kemudlaratan bagi masyarakat dan umat.

Mereka meminta semua warga di Sulawesi menjaga suasana berkehidupan yang damai, tertib, dan toleran yang telah berlangsung sepanjang tahun sebelumnya agar dapat lebih ditingkatkan lagi pada tahun 2018 dan seterusnya sehingga kebersamaan, persatuan, dan saling bahu membahu antarwarga negara dan antarsesama umat beragama dan menjadi tanggung jawab kita semua untuk menjaga dan memeliharanya.

Melalui momentum tahun baru 2018 Masehi ini pihak PWNU Sulsel mengajak seluruh umat Islam khususnya jamaah NU untuk terus menumbuhkan nasionalisme dan bersama-sama mencegah radikalisme, intoleransi, kriminalitas, dan sikap meremehkan serta menolak ideologi Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Imbauan ini ditandatangani Rais Syuriyah NU Sulsel KH M Sanusi Baco dan Ketua PWNU Sulsel H Iskandar Idy. (Andy M Idris/Alhafiz K)