Daerah IPNU

Hari ini, Sepuluh Ribu Pelajar Jatim Gelar Doa

Sab, 6 April 2013 | 01:11 WIB

Surabaya, NU Online
Formula Ujian Nasional (Unas) tahun ini sangat berbeda dengan tahun sebelumnya. Untuk bisa sukses, diperlukan motivasi dan kiat khusus serta doa agar bisa sesuai harapan.

<>

Sadar dengan sulit dan berbadanya pelaksanaan Unas tahun 2013, Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jawa Timur menyelenggarakan acara Doa Sukses Unas dan Sosialisasi Kurikulum 2013 di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya, Sabtu 6/4.

“Ini bentuk komitmen IPNU, khususnya di jawa Timur terhadap suksesnya pelaksanaan Unas,” kata Ketua PW IPNU Jatim, Imam Fadlli. “Diharapkan pada pelaksanaannya nanti, para pelajar dan santri NU mampu menyelesaikan tahapan Unas dengan baik dan bisa lulus seratus persen,” katanya kepada NU Online (5/4).

Pada acara yang akan diikuti sekitar sepuluh ribu pelajar dan santri se Jawa Timur ini, juga akan hadir Mendiknas, Prof Muhammad Nuh, Ketua PWNU Jatim, KH Hasan Mutawakkil Alallah, Gubernur Jawa Timur dan Wakil, DR Soekarwo, Saifullah Yusuf, serta Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, DR Harun. 

Dalam pandangan Imam Fadlli, Unas tahun ini sangat berbeda dengan sebelumnya. “Karena itu, para pelajar harus mendapatkan pemahaman yang memadai akan hal tersebut,” kata pria kelahiran Lamongan ini. 

Baginya, sukses Unas juga bukan semata diukur oleh jumlah kelulusan yang mencapai angka absolud, namun juga tidak terjadinya kecurangan. 

“Sukses Unas itu maknanya juga tidak terjadinya saling contek, bocornya soal, serta perilaku negatif lain yang mencederai makna sukses tersebut,” katanya saat didampingi Novi Trihartanto, Sekretaris PW IPNU Jatim.

Oleh karena itu, sejumlah pelajar sengaja dikumpulkan demi mendapatkan seputar Unas serta tambahan motivasi bagi kesiapan mental para pelajat tersebut. Doa sukses nantinya akan diawali dengan istigotsah. 

Kontributor: Syaifullah