Daerah

IPNU-IPPNU Probolinggo Bentuk 20 Komisariat

NU Online  ·  Selasa, 7 Januari 2014 | 20:05 WIB

Probolinggo, NU Online
Pengurus Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Probolinggo saat ini semakin memperkuat diri sebagai organisasi kader di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU) dengan membentuk Pimpinan Komisariat (PK) di lingkungan pendidikan.<>

Kebulatan tekad dari PC IPNU-IPPNU Kota Probolinggo kini telah membuahkan hasil dengan terbentuknya 20 Pimpinan Komisariat (PK) IPNU-IPPNU di lingkungan MTs dan SMP. Jumlah ini terbilang meningkat jika dibandingkan dengan sebelumnya yang hanya terbentuk 10 PK saja.

Ketua PC IPNU Kota Probolinggo Abdul Jalal, Sabtu (4/1) menegaskan sebelumnya IPNU-IPPNU Kota Probolinggo lebih berkonsentrasi pada sistem pengkaderan pada level wilayah sesuai dengan tata administrasi pemerintahan. Pembentukan komisariat di lingkungan madrasah dan sekolah umum ini dimaksudkan untuk lebih mendekatkan diri dan sebagai upaya mengembangkan sistem IPNU-IPPNU sejak dini.

“Sebagai ujung tombak pengkaderan NU, IPNU-IPPNU harus memiliki kelembagaan yang kuat sampai di tingkat basis. Oleh karenanya kami terus membentuk komisariat di tiap-tiap madrasah dan sekolah umum. Mudah-mudahan ke depan jumlah komisariat bisa bertambah.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua PC IPPNU Kota Probolinggo Musrifah. Menurutnya, IPNU dan IPPNU Kota Probolinggo telah menegaskan kembali menjadi sebuah organisasi pelajar dengan kader yang benar-benar militan. Maka mutlak hukumnya untuk meneguhkan basis di lembaga pendidikan dengan membentuk komisariat di lembaga pendidikan.

“Sebenarnya tugas dan fungsi dari komisariat ini tidak jauh berbeda dengan OSIS yang menjalankan program-program kerja yang ada di sekolah. Hanya saja, pimpinan komisariat ini lebih fokus pada program-program yang dirancang oleh IPNU-IPPNU,” ungkapnya.

Dengan terbentuknya pimpinan komisariat IPNU-IPPNU ini, Musrifah berharap nantinya dapat mempermudah PC IPNU-IPPNU Kota Probolinggo dalam upaya mengembangkan organisasi setidaknya untuk menjaring kader baru sebagai proses regenerasi.

“Setidaknya dari pimpinan komisariat mereka bisa aktif di ranting hingga jenjang cabang. Pimpinan Komisariat ini merupakan salah satu jenjang pengkaderan yang dilakukan oleh IPNU-IPPNU Kota Probolinggo. Saat ini kami rutin melakukan turba ke tiap-tiap komisariat agar kegiatannya bisa terus aktif,” pungkasnya. (Syamsul Akbar/Anam)