Bantuan air untuk warga dari IPPNU Tegal, Ahad (27/10) (Foto: NU Online/Nurkhasan)
Nurkhasan
Kontributor
Tegal, NU Online
Kemarau panjang yang masih terjadi hingga saat ini di wilayah Tegal, Jawa Tengah, berdampak pada kekeringan dan mengakibatkan masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih.
Kemarau panjang yang masih terjadi hingga saat ini di wilayah Tegal, Jawa Tengah, berdampak pada kekeringan dan mengakibatkan masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih.
Kondisi tersebut menggugah Pimpinan Cabang IPPNU Kabupaten Tegal melalui program IPPNU Peduli menyalurkan bantuan bantuan air bersih kepada warga Desa Karangmalang, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Ahad (26/10).
Kehadiran bantuan air bersih PC IPPNU Kabupaten Tegal disambut warga Desa Karangmalang dengan suka cita dan gembira.
Ustadz Khozin Lebe Desa Karangmalang mewakili Pemerintah Desa setempat menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kepedulian dari IPPNU Kabupaten Tegal.
"Ngaturaken matur nuwun sanget kangge bantuan air saking IPPNU (Mengucapkan terimakasih yang tinggi, atas bantuan air dari IPPNU). Insyaallah bantuan air dari IPPNU sangat bermanfaat bagi warga masyarakat," ungkapnya.
Ketua PC IPPNU Kabupaten Tegal Rina Sugiarti kepada NU Online, Senin (28/10) menuturkan, saat ini beberapa desa di Kabupaten Tegal masih mengalami kesulitan air bersih dikarenakan dampak kekeringan akibat kemarau panjang.
Dikatakan, banyak warga yang mengeluhkan air bersih yang sulit sekali untuk mereka dapatkan, dan tidak jarang cukup mengganggu aktivitas sehari-hari mereka. Tentu saja jika air bersih sulit didapat dalam waktu yang panjang dapat memicu munculnya penyakit.
"Mudah-mudahan kegiatan bakti sosial IPPNU Peduli penyaluran air bersih ini dapat meringankan beban warga masyarakat yang membutuhkan," harapnya.
Menurut Rina, kepedulian haruslah diajarkan sedini mungkin, baikk peduli terhadap sesama manusia maupun lingkungan alam.
Dalam program tersebut, sebanyak dua truk tangki air atau setara 16 ribu liter disalurkan. "Semoga ini bisa menambah rasa ruhul insaniyah terhadap diri kader," pungkasnya.
Kontributor: Nurkhasan
Editor: Kendi Setiawan
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menata Pola Hidup Positif Pasca-Ramadhan
2
Khutbah Jumat: Meraih Pahala Berlimpah dengan Puasa Syawal
3
Khutbah Jumat: Syawal, Menjalin Silaturahmi dan Memperkokoh Persatuan Bangsa
4
Hukum Mengulang Akad Nikah karena Grogi
5
Kalahkan Australia 1-0, Timnas Indonesia Berpeluang Lolos Fase Grup Piala Asia U-23 2024
6
Sejarah Awal Berdirinya Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon
Terkini
Lihat Semua
