Pontianak, NU Online
Setelah tahun ini pertama menyelenggarakan Festival Bangunkan Sahur, Istana Kadriah, Pontianak, pada malam takbiran mempergelarkan Festival Bedug.
Festival Bangunkan Sahur telah berlangsung pada tiga malam likuran (malam ke-21, 22, 23 Ramadhan 1425 H) di tingkat Kecamatan Pontianak Timur, sedang Festival Bedug yang juga baru pertama kali, langsung ke tingkat kota, demikian kata sesepuh Majelis Musyawarah Istana Kadriah Kesultanan Pontianak, Sabtu.
<>Syarif Selamat Joesoef Alkadrie yang bergelar Pangeran Bendahara mengemukakan, "Kedua ’event’ itu akan kami laksanakan setiap tahun pada bulan suci Ramadhan dan bertepatan dengan menyambut Idul Fitri, setelah tradisi dan festival dua tahunan meriam karbit."
Festival Bedug dilangsungkan di halaman Masjid Jami’ Sultan Syarif Abdurrahman yang usianya tak terpaut jauh dengan berdirinya Keraton Kadriah di daerah Tanjung Besiku, Kota Pontianak, 233 tahun silam.
Penyelenggaraan Festival Bedug dilaksanakan bersama oleh Remaja Masjid Sultan Syarif Abdurrahman, Remaja Beting Permai, dan Yayasan Al-Fakar.
Sabtu siang menjelang malam takbiran, badan jalan jembatan Kapuas nampak dipadati kendaraan bermotor warga dari Pontianak Timur, Pontianak Utara yang menyeberang ke Pontianak Selatan dan Pontianak Kota, tempat berkonsentrasinya pusat-pusat perbelanjaan.(an/mkf)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menyiapkan Bekal Akhirat Sebelum Datang Kematian
2
Menyelesaikan Polemik Nasab Ba'alawi di Indonesia
3
Khutbah Jumat: Tetap Tenang dan Berpikir jernih di Tengah Arus Teknologi Informasi
4
Resmi Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Pengurus PP ISNU Masa Khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Perhatian Islam Terhadap Kesehatan Badan
6
Tuntutan Tak Diakomodasi, Sopir Truk Pasang Bendera One Piece di Momen Agustusan Nanti
Terkini
Lihat Semua