Daerah
HUT KE-73 RI
Istri Banser Ikut Karnaval di Kelurahan Pasarbatang
Sen, 20 Agustus 2018 | 11:00 WIB
Atraksi Banser pada karnaval HUT RI di Brebes Jateng
Brebes, NU Online
Memeriahkan HUT Ke-73 RI, para istri Barisan Ansor Serba Guna (Banser) Satuan Koordinasi Kelurahan (Satkorkel) Pasarbatang Brebes dengan semangat mengikuti karnaval tingkat Kelurahan, Sabtu (18/8).
Dengan wajah sumringah, mereka berbaris rapi sembari meneriakkan kata merdeka dan menyanyikan lagu lagu nasional sebagaimana yang dinyanyikan drumband Banser yang berbaris di depannya.
“Sebagai tanda kesetiaan pada suami, kami juga mendukung dalam karnaval ini mendampingi suami agar terus semangat berjuang,” tutur Khotimah salah seorang istri anggota Banser Pasarbatang.Â
Dikatakan, perjuangan para pahlawan bangsa, lanjutnya, harus kita teruskan dan isi dengan pembangunan baik mental maupun spiritual. Keikutsertaan kami, sebagai pembuktian cinta suami, bangsa dan Negara.
Ketua Panitia Edi Purwanto menjelaskan, karnaval pembangunan Kelurahan Pasarbatang diikuti 97 kontingen dari perwakilan RT, RW, TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMK/SMA/MA se Kelurahan Pasarbatang. Juga Karnaval juga diikuti peserta dari SDN Brebes 07 dan SD Al-Ikhlas Brebes karena berbatasan dengan kelurahan pasarbatang.Â
Pasukan karnaval dilepas Lurah Pasarbatang Sugiarto dari halaman Pesantren Darul Abror Pasarbatang, selanjut bergerak ke jalan KH Ahmad Dahlan, Letjen Suprapto, Barokah dan Jalan Ahmad Yani hingga finish di depan Balai Kelurahan. Sepanjang rute perjalanan, ribuan masyarakat berderet di rapi menyaksikan penampilan berbagai kontingen.
Tampak berbagai kreativitas warga disuguhkan dalam pawai karnawal antara lain mengusung tema tentang bhineka tunggal ika, pernak pernik Asian Games Jakarta Palembang 2018, perjuangan bangsa, hingga kehidupan petani dan nelayan serta pedagang kerupuk yang menjadi ikon sentra kerajinan Pasarbatang.
Menurut Edy, kegiatan karnaval merupakan agenda tahunan dan berlangsung meriah. Dengan tujuan untuk memeriahkan hari kemerdekaan dan menciptakan kreatifitas dan inovasi warga. (Wasdiun/Muiz)
Terpopuler
1
Membatalkan Puasa Syawal karena Disuguhi Hidangan saat Bertamu, Bagaimana Hukumnya?
2
Khutbah Jumat: Meraih Pahala Berlimpah dengan Puasa SyawalÂ
3
Hukum Mengulang Akad Nikah karena Grogi
4
Khutbah Jumat: Menata Pola Hidup Positif Pasca-Ramadhan
5
Tellasan Topak, Tradisi Perayaan Lebaran Ketupat di Madura pada 8 Syawal
6
Sejarah Awal Berdirinya Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon
Terkini
Lihat Semua
