Daerah

Kaderisasi di NU Hendaknya Dimulai dari Tingkat Dasar

Sen, 30 Desember 2019 | 03:30 WIB

Kaderisasi di NU Hendaknya Dimulai dari Tingkat Dasar

Warga NU bersama bendera kebanggaan. (Foto: NU Online)

Majalengka, NU Online
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat menggelar Musyawarah Kerja pertama. Kegiatan dipusatkan di Pondok Pesantren Raudlatul Mubtadi'in, Desa Cisambeng.
 
Musyawarah kerja atau Musker kali ini bertujuan untuk memperkuat jamiyah serta menata jamaah sebagaimana tertera dalam tema sentral yang diusung dalam kegiatan itu. Diharapkan soliditas kian terjaga dengan menjalankan program kerja sesuai yang diamanatkan ketika konferensi.

Ketua MWCNU Palasah, H Agus Rofi'i mengatakan perlunya memperkuat jamiyah dan menata jamaah.
 
“Agar warisan pengetahuan dan tradisi ulama Nusantara terus tertanam dalam diri kader NU, khususnya Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama atau IPNU dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama yakni IPPNU yang merupakan kaderisasi NU paling dasar,” katanya, Sabtu (28/12).
 
Dalam pandangannya, bila kaderisasi dilakukan sejak awal maka akan membawa nilai lebih. 
 
"Sehingga visi NU yakni mengembangkan Islam Ahlussunnah wal Jama'ah bisa dicapai dan terus tertanam pada kader-kader NU," paparnya.
 
H Agus juga menuturkan bahwa Musker MWCNU ini merupakan bagian dari cara menyiapkan kader NU agar siap menghadapi tantangan zaman. Karena generasi muda NU harus memandang tantangan zaman yang semakin kompleks sebagai peluang untuk berinvestasi sosial-keagamaan dan melihatnya sebagai peluang untuk berbuat baik.
 
"Dengan demikian, kader NU akan menjadi pioner dalam pembangunan Majalengka dan menjaga kedaulatan negara Indonesia," ungkapnya.
 
Sementara itu, Ade Duryawan salah satu peserta Musker merasa bangga dan terhormat karena dilibatkan. 
 
"Saya pribadi merasa bangga dan terhormat karena satu satunya kecamatan yang mengadakan musker dan yang lebih penting adalah untuk mensolidkan para pengurus MWCNU,” ungkapnya.
 
Pada kegiatan yang berlangsung meriah tersebut turut hadir para pengurus dari berbagai jajaran baik syuriyah dan tanfidziyah. Tampak pula sejumalh utusan dari badan otonom atau Banom maupun lembaga di lingkungan NU.
 
 
Kontributor: Tata Irawan
Editor: Ibnu Nawawi