Daerah

Karya Habib Ali Al-Habsyi Kuatkan Sinyal Warga Kepada Rasulullah SAW

Rab, 10 Januari 2018 | 14:02 WIB

Surakarta, NU Online
Rangkaian acara peringatan Haul ke-106 Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi pengarang kitab Simtuddurar di Masjid Riyadh, Kota Surakarta ditutup dengan pembacaan kitab maulid Simtuddurar, Selasa (1/10) pagi.

Puluhan ribu jamaah yang menghadiri acara tersebut, bahkan sudah memadati kawasan Masjid Riyadh dan sekitarnya sejak sebelum adzan shubuh berkumandang.

Dalam kesempatan tersebut, Pengasuh Pondok Pesantren Daarul Hijrah Kota Tegal Habib Thohir bin Abdullah Al-Kaff menyampaikan ceramahnya.

Habib Thohir berpesan agar kita senantiasa menghidupkan hubungan kita dengan Nabi Muhammad saw. “Oleh Habib Ali dalam kitab maulidnya kita diajak untuk selalu mengenal sejarah nabi, maulid nabi, keutamaan nabi,” katanya.

Hal tersebut menurut dia dimaksudkan agar hubungan kita kepada nabi terus tersambung. “Jangan sampai kita tidak mengenal dan tidak peduli kepada nabi. Kita contohkan HP kita kalau sinyal kuat enak komunikasi. Sebaliknya, kalau kurang, kalau tidak ada, maka putus hubungan kita dengan Nabi Muhammad saw,” tuturnya.

Berkurangnya sinyal hubungan dengan nabi, antara lain disebabkan karena melakukan kemaksiatan. “Jangan sakiti nabi, hati-hati dengan kemaksiatan. Apa yang dilakukan nabi hidupkanlah, apa yang dilarang jauhilah,” pesannya.

Di akhir pembacaan maulid, dilanjutkan dengan pembacaan doa dan ziarah ke makam Habib Alwi, Habib Ahmad, dan Habib Anis Al-Habsyi. (Ajie Najmuddin/Alhafiz K)