Daerah
Ketua DPRD Serukan Pataka KSN Berkibar di Bangka Belitung
NU Online · Rabu, 10 Oktober 2018 | 10:00 WIB
Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Didit Srigusjaya menyambut estafet pataka Kirab Satu Negeri (KSN).
Pangkalpinang, NU Online
Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Didit Srigusjaya menyambut estafet pataka Kirab Satu Negeri (KSN) yang dibawa Asinfokom Satkornas Banser Gatot Arifianto dari PW GP Ansor Sumatera Selatan.
"Kita kibarkan merah putih di bumi Serumpun Sebalai," ujar Didit, di Pangkal Pinang, Selasa (9/10) setelah menerima pataka dari Ketua PW GP Ansor Babel Masmuni Mahatma.
Upacara serah terima pataka KSN dilakukan di Pesantren Hidayatussalikhin, Air Itam, Bukit Intan, Kota Pangkal Pinang, asuhan KH Jakfar Umar Shodiq, disaksikan ratusan santri, kader Ansor dan Banser setempat, organisasi kepemudaan seperti Pemuda Katolik dan KNPI.
Selain semangat kebersamaan, sejumlah hiburan juga tampil dalam penyambutan pataka KSN. Seperti tari penyambutan tamu, barongsai dan marching band.
Kepada peserta upacara, Didit mengingatkan, Indonesia adalah negara yang merdeka karena perjuangan seluruh elemen masyarakat, dari beragam suku, agama dan bangsa.
"Negara yang menghormati perbedaan sebagaimana konsensus pendiri bangsa yang akan kita wariskan pada generasi mendatang," ujar dia.
Selesai upacara, Asistensi Lapangan KSN Provinsi Babel meminta Gatot yang datang membawa 17 pataka KSN seorang diri dari Sumatera Selatan untuk memotivasi peserta.
"Jika ada yang bertanya mana Ansor, mana Banser, maka tepuk dada kita dan jawab ini. NKRI bagi kita adalah harga mati," ujar Gatot kemudian memimpin sejumlah yel-yel Banser.
Ketua pelaksana KSN Sukri, bersyukur kegiatan KSN berjalan baik kendati terdapat sejumlah provokasi.
"Kirab satu negeri, tujuannya menumbuhkan spirit, semangat untuk menjaga NKRI,” ujarnya.
Sukri pun menuturkan untuk mensukseskan KSN di Babel, juga digelar kegiatan perlombaan dengan melibatkan seluruh peserta dari tingkat SD, SMP, dan SMA di pulau Bangka.
"Ada beberapa sekolah yang telah menyiapkan anak didiknya untuk ikut dalam setiap lomba yang kita adakan seperti tilawatil quran, melukis dan mewarnai," paparnya.
Ansor Babel berharap, semangat kebangsaan akan ditularkan melalui KSN sehingga terus memupuk semangat persatuan dan kesatuan.
"Yang terpenting adalah bagaimana menyatukan perbedaan menjadi satu kesatuan sehingga bangsa Indonesia menjadi bangsa besar di mata dunia," harapnya. (Anam/Muhammad Faizin)
Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Didit Srigusjaya menyambut estafet pataka Kirab Satu Negeri (KSN) yang dibawa Asinfokom Satkornas Banser Gatot Arifianto dari PW GP Ansor Sumatera Selatan.
"Kita kibarkan merah putih di bumi Serumpun Sebalai," ujar Didit, di Pangkal Pinang, Selasa (9/10) setelah menerima pataka dari Ketua PW GP Ansor Babel Masmuni Mahatma.
Upacara serah terima pataka KSN dilakukan di Pesantren Hidayatussalikhin, Air Itam, Bukit Intan, Kota Pangkal Pinang, asuhan KH Jakfar Umar Shodiq, disaksikan ratusan santri, kader Ansor dan Banser setempat, organisasi kepemudaan seperti Pemuda Katolik dan KNPI.
Selain semangat kebersamaan, sejumlah hiburan juga tampil dalam penyambutan pataka KSN. Seperti tari penyambutan tamu, barongsai dan marching band.
Kepada peserta upacara, Didit mengingatkan, Indonesia adalah negara yang merdeka karena perjuangan seluruh elemen masyarakat, dari beragam suku, agama dan bangsa.
"Negara yang menghormati perbedaan sebagaimana konsensus pendiri bangsa yang akan kita wariskan pada generasi mendatang," ujar dia.
Selesai upacara, Asistensi Lapangan KSN Provinsi Babel meminta Gatot yang datang membawa 17 pataka KSN seorang diri dari Sumatera Selatan untuk memotivasi peserta.
"Jika ada yang bertanya mana Ansor, mana Banser, maka tepuk dada kita dan jawab ini. NKRI bagi kita adalah harga mati," ujar Gatot kemudian memimpin sejumlah yel-yel Banser.
Ketua pelaksana KSN Sukri, bersyukur kegiatan KSN berjalan baik kendati terdapat sejumlah provokasi.
"Kirab satu negeri, tujuannya menumbuhkan spirit, semangat untuk menjaga NKRI,” ujarnya.
Sukri pun menuturkan untuk mensukseskan KSN di Babel, juga digelar kegiatan perlombaan dengan melibatkan seluruh peserta dari tingkat SD, SMP, dan SMA di pulau Bangka.
"Ada beberapa sekolah yang telah menyiapkan anak didiknya untuk ikut dalam setiap lomba yang kita adakan seperti tilawatil quran, melukis dan mewarnai," paparnya.
Ansor Babel berharap, semangat kebangsaan akan ditularkan melalui KSN sehingga terus memupuk semangat persatuan dan kesatuan.
"Yang terpenting adalah bagaimana menyatukan perbedaan menjadi satu kesatuan sehingga bangsa Indonesia menjadi bangsa besar di mata dunia," harapnya. (Anam/Muhammad Faizin)
Terpopuler
1
Keistimewaan Bulan Dzulhijjah dan Hari Spesial di Dalamnya
2
Amalan Penting di Permulaan Bulan Dzulhijjah, Mulai Perbanyak Dzikir hingga Puasa
3
Kelola NU Laksana Pemerintahan, PBNU Luncurkan Aplikasi Digdaya Kepengurusan
4
Tak Bisa Mengelak Lagi, Negara Wajib Biayai Pendidikan Dasar Termasuk di Swasta
5
Mengenal Aplikasi Digdaya Kepengurusan yang Diluncurkan PBNU
6
Prof Masud Said Ungkap Peran KH Tolchah Hasan dalam Pendidikan hingga Kebangsaan
Terkini
Lihat Semua
