Daerah

Ketua PWNU Sumbar Siap Wakafkan Diri untuk NU

Ahad, 1 Maret 2020 | 06:00 WIB

Ketua PWNU Sumbar Siap Wakafkan Diri untuk NU

Jajaran PWNU Sumatera Barat dilantik oleh Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj (Foto: NU Online/Armaidi Tanjung)

Padang, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj melantik Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumatera Barat masa khidmat 2020-2025, di Auditorium Gubernur Sumatera Barat, Padang, Sabtu (29/2).

Pengurus yang dilantik terdiri dari Rais Syuriyah Hendri,  Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Prof Ganefri, jajaran mustasyar, syuriah, dan tanfidziyah. 

Ketua PWNU Sumbar Prof Ganefri mengatakan, dirinya memang bukan kader NU Sumatera Barat yang terbaik. Namun dengan kepercayaan yang diberikan NU Sumatera Barat, siap mewakafkan diri untuk NU. 
 
“Siap membesarkan NU di Sumatera Barat,” kata Ganefri yang juga Rektor Universitas Negeri Padang ini.

Menurut Ganefri, jamaah NU sudah tersebar luas di Sumatera Barat. Namun belum maksimal menggalang kekuatan dan jam’iyah. Untuk itu, ke depan tugas pengurus PWNU Sumbar agar jam’iyah tersebut lebih maksimal dari sekarang. 

Dikatakan Ganefri, PWNU Sumbar yang dipimpinnya akan fokus pengembangan ekonomi dan pengembangan Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Sumbar. Informasi dari PBNU ada peluang ekonomi yang bisa dikembangkan di wilayah maupun cabang NU nantinya.

“Sedangkan pengembangan UNU ke depan siap digandengkan dengan UNP. UNU menjadi instrumen penting bagi semua untuk pengembangan NU di Sumatera Barat,” tutur Ganefri. 

Ganefri juga berjanji, usai pelantikan PWNU Sumbar ini secepatnya dilakukan Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) untuk membahas program kerja dari PWNU masa khidmad 2020-2025. 

Ganefri juga mengharapkan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno bisa memfasilitasi pembangunan kantor NU Sumbar.
 
“Pembangunan kantor ini akan menjadi kenangan manis menjelang berakhirnya jabatan Irwan Prayitno sebagai gubernur Sumbar yang tinggal sekitar setahun lagi. Mudah-mudahan Pak Irwan Prayitno bisa mengawalnya sampai akhir jabatannya,” katanya.
 
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam sambutannya menyebutkan, di wilayah Sumatera Barat memiliki banyak jamaah NU, namun  belum banyak secara jam’iyah. 
 
“Hal ini dapat dilihat berdasarkan survey. Ketika melakukan perjalanan dan tugas ke  berbagai daerah saat safari Ramadhan, banyak ditemukan masyarakat yang melakukan ibadah dengan pendekatan cara ibadahnya NU," jelasnya.  
 
"Ini fakta bahwa NU itu banyak di Sumbar. Semakin solid dan kuat, maka semakin kuat juga kami sebagai pemerintah daerah. Artinya masyarakat itu sudah mendarah daging NU di Sumbar,” imbuh Irwan. 
 
Gubernur juga menyebutkan, NU selalu melakukan pendekatan dengan pemerintah. Siapa saja pemeerintahannya di Indonesia, maka NU selalu mendukung pemimpinnya. Dukungan NU terhadap pemerintah tidak perlu diragukan lagi. 
 
“NU selalu bersama pemerintah, dukung pemerintah. Walaupun demikian, NU tetap saja melakukan kritik jika melihat pemerintahannya ada kekeliruan,” kata Irwan Prayitno. 

Komitmen NU menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak perlu diragukan lagi. Hal itu terbukti dari janji pengurus yang dilantik mengamalkan dan mempertahankan Pancasila, UUD 1945. 
 
Kontributor : Armaidi Tanjung
Editor: Abdul Muiz