Solo, NU Online
Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama (Lakpesdam-NU) Kota Surakarta menggelar seminar kebangsaan di kantor PCNU Kota Surakarta, Sabtu (26/10). Seminar kebangsaan digelar bersamaan dengan sosialisasi pengurus baru Lakpesdam NU Surakarta.
<>
Seminar yang bertema “Perbedaan Sebagai Kekuatan Nasional” menghadirkan beberapa pembicara. Mereka antara lain seorang PP Lakpesdam NU Ahmad Baso, Ketua DPD KNPI Surakarta Her Suprabu, dan Pengurus PMS Kota Surakarta Sumartono Hadino.
Ahmad Baso menganjurkan perlunya mengatur keragaman yang ada di masyarakat Indonesia.
“Kita ambil contoh seperti Kota Solo. Di sini, keberagaman kultur budaya dan kemajemukan masyarakatnya sudah sangat terasa. Dan jika kita melihat sejarah, perbedaan-perbedaan yang ada di Kota Solo mampu menjadi motor penggerak untuk mendobrak penjajahan, imperialisme, kapitalisme, dan beragam ketidakadilan yang terjadi di negeri ini,” kata Ahmad.
Sedang Her Suprabu tokoh muda Kota Solo mengatakan, keragaman yang ada bisa menjadi kekuatan sebagai contoh adalah Sumpah Pemuda di mana generasi muda dari berbagai golongan bisa bersatu.
Sementara Sumartono menambahkan, perbedaan menjadi masalah jika melihat sesuatu hanya dari satu sisi tanpa mau melihat dari sisi lainnya. Ia juga menyinggung julukan Kota Solo sebagai sumbu pendek yang rentan akan konflik. (Ajie Najmuddin/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menguatkan Sisi Kemanusiaan di Bulan Muharram
2
Khutbah Jumat: Mengais Keutamaan Ibadah di Sisa bulan Muharram
3
Inalillahi, Tokoh NU, Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia KH Imam Aziz Wafat
4
Khutbah Jumat: Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim
5
Khutbah Jumat: Jangan Apatis! Tanggung Jawab Sosial Adalah Ibadah
6
Khutbah Jumat: Berani Keluar Dari Zona Nyaman
Terkini
Lihat Semua