Semarang, NU Online
Bencana banjir dan tanah longsor yang menerjang beberapa wilayah mendapatkan perhatian dari berbagai kalangan masyarakat, termasuk mahasiswa. Para mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Semarang (USM) menggalang sumbangan untuk warga terdampak bencana di Wonogiri.
Mereka bergerak bersama melalui Aksi Solidaritas Bencana yang dilakukan selama dua hari, Jumat-Sabtu, 15-16 Desember 2017 dengan menggandeng seluruh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) di tingkat fakultas.
"Penggalangan kita lakukan kepada para mahasiswa, karyawan, serta seluruh dosen di lingkungan Universitas Semarang," kata Randi Kurniawan, Koordinator Aksi.
Randi menuturkan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari aksi tanggap darurat bencana alam di indonesia dan sebagai bentuk kepedulian keluarga mahasiswa Universitas Semarang kepada warga terdampak bencana alam.
Dalam aksi tersebut berhasil terkumpul uang sebesar 17.015.600 yang kemudian disalurkan melalui NU Care-LAZISNU Jateng. Hasil penggalangan lalu diserahkan secara langsung oleh Faiz, Presiden BEM USM di Posko Siaga Bencana di Wonogiri, Sabtu (15/12).
Penyerahan bertepatan dengan Kegiatan Layanan Kesehatan Gratis (LKG) yang dibuka NU Care-LAZISNU Jateng di Kecamatan Karangtengah, Wonogiri.
Zainuddin, Sekretaris NU CARE-LAZISNU Jateng, sekaligus yang menerima penyerahan mengatakan, bantuan dari BEM USM ini merupakan yang terbesar untuk aksi tanggap bencana.
"Ada beberapa bantuan yang datang juga dari mahasiswa, tapi ini yang terbanyak. Maka, mewakili NU Care-LAZISNU saya mengungkapkan terima kasih kepada BEM USM yang telah menginisiasi aksi tersebut." tegasnya. (Muhammad Riza Syauqi/Kendi Setiawan)