Muslimat NU DKI Jakarta Rumuskan Program Kerja
NU Online · Senin, 22 Agustus 2016 | 14:30 WIB
Jakarta, NU Online
Pengurus Wilayah Muslimat NU DKI Jakarta menggelar Orientasi dan Rapat Kerja untuk Pengurus Wilayah Muslimat NU DKI Jakarta Periode 2016-2021 di Balai Agung, DKI Jakarta. Kegiatan tersebut diikuti seluruh pengurus sekitar 80 Orang yang dilantik pada bulan Juli 2016 lalu.
Menurut Sekretaris PW Muslimat DKI Yayah Ruchyati sebagaimana disampaikan melalui siaran pers Senin (22/8), Orientasi dan Rapat Kerja tersebut bertema “Dari Orientasi dan Rapat Kerja kita bangun intelektualitas pengurus PW Muslimat NU yang bertanggung jawab untuk mewujudkan masyarakat Indonesia khususnya perempuan yang bertakwa kepada Allah SWT, berkualitas dan Mandiri”.
Tujuan kegiatan yang berlangsung Sabtu 20 Agustus 2016 ini, kata dia, untuk merumuskan program–program kerja 5 tahun ke depan dengan berpegang teguh pada landasan perjuangan dan dasar pengabdian yang ditetapkan Muslimat NU DKI Jakarta.
Pada kegiatan tersebut dihadiri Ketua PWNU DKI Jakarta H. Saefullah, perwakilan Pimpinan Pusat Muslimat NU Sri Mulyati, Pengurus Pusat Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama KH M. Thobary Syadzilly dan tim kaderisasi PBNU Adnan Anwar. Pada akhir kegiatan, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa menyampaikan arahan sekaligus menutup kegiatan.
Pada Rapat kerja tersebut, tambahnya, tema–tema yang dianggap sangat penting untuk dilakukan Muslimat NU DKI Jakarta meliputi: penataan organisasi, pemberdayaan ekonomi, pemberdayaan masyarakat, optimalisasi fungsi–fungsi institusi sosial keagamaan, serta penanaman nilai–nilai Aswaja.
Tak hanya itu, juga peningkatan sumber daya manusia (SDM) pengurus Muslimat NU dari wilayah sampai anak cabang dan ranting-ranting. “Tema–tema tersebut akan dijabarkan dalam program kerja lima tahun ke depan pada bidang–bidang yang ada di pimpinan Wilayah Muslimat NU DKI Jakarta,” pungkas Yayah. (Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
2
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
3
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
4
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
5
Gus Yahya Cerita Pengkritik Tajam, tapi Dukung Gus Dur Jadi Ketum PBNU Lagi
6
Ketua PBNU: Bayar Pajak Bernilai Ibadah, Tapi Korupsi Bikin Rakyat Sakit Hati
Terkini
Lihat Semua