Daerah

Nahdliyin Harus Miliki Ketahanan Terhadap Hoaks dan Ujaran Kebencian

NU Online  ·  Kamis, 30 Mei 2019 | 01:00 WIB

Nahdliyin Harus Miliki Ketahanan Terhadap Hoaks dan Ujaran Kebencian

Silaturahim dan buka puasa PC GP Ansor Kota Bekasi, Jabar.

Bekasi, NU Online
Warga Nahdlatul Ulama atau nahdliyin khususnya kalangan muda menjaga ukhuwah atau persaudaraan, memperkuat landasan organisasi sehingga mampu mencerminkan nilai yang tertanam di dalam jamiyah. Yang juga tidak kalah penting yakni ketahanan terhadap kabar bohong atau hoaks dan ujaran kebencian.

Hal tersebut disampaikan Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Bekasi, Jawa Barat, Muhammad Jufry, pada silaturahim dan buka bersama, Rabu (29/5). Kegiatan diselenggarakan di gedung NU Center, jalan Bambu Kuning No.29, Sepanjang Jaya, Kecamatan Rawalumbu. 

“Silaturahim dan persaudaraan adalah bagian dari tradisi Nahdatul Ulama di mana sebagai generasi muda wajib menjaganya agar menjadi ukhuwah atau persaudaraan, juga memperkuat landasan organisasi sehingga mampu mencerminkan nilai-nilai yang tertanam di dalam NU,” katanya.

Kegiatan tersebut juga memberikan pemahaman kepada Ansor dan Banser terkait isu-isu terkini ."Untuk menghadapi situasi saat ini saya katakan bahwa Ansor dan Banser Kota Bekasi akan mengikuti segala keputusan yang dibuat oleh organisasi " ungkapnya.

Selain itu  dirinya juga meminta kepada seluruh kader khususnya dan umumnya masyarakat Kota Bekasi agar berhati-hati terhadap kabar hoaks dan ujaran kebencian yang sekarang marak dijumpai di media sosial. 

"Saya menghimbau kepada seluruh warga Kota Bekasi khususnya kader Ansor dan Banser mari cerdas dalam memilah informasi yang ada agar kita tidak terjerumus pada fitnah dan ujaran kebencian yang memang sudah dibuat untuk memecah belah umat," jelasnya.

Muhammad Jufry berpendapat bahwa kalau bisa kader Ansor dan Banser menjadi garda terdepan untuk melawan hoaks dan ujaran kebencian. “Juga memberikan pemahaman kepada warga agar dapat mampu memberikan penilaian yang objektif,” harapnya.

Di kesempatan tersebut dirinya memohon maaf kepada seluruh warga bilamana selama ini kegiatan Ansor dan Banser menggangu kelancaran aktivitas. “Prinsipnya, kami semata-mata hanya ingin memberikan yang terbaik untuk Kota Bekasi," jelasnya. 

Kegiatan dihadiri beberapa Organisasi Masyarakat (Ormas), Organisasi Kemasyarakatan Kepemudaan (OKP) dan beberapa tamu undangan yang berasal dari unsure pemerintah setempat maupun kepolisian. (Rafli Widhiantara/Ibnu Nawawi)