Daerah

NU Care Bagikan Paket Buka Puasa untuk Anak Jalanan dan Pemulung

NU Online  ·  Selasa, 21 Mei 2019 | 16:00 WIB

NU Care Bagikan Paket Buka Puasa untuk Anak Jalanan dan Pemulung

Pemulung mendapatkan paket berbuka dari NU Care-LAZISNU.

Jakarta, NU Online
Semarakkan bulan Ramadhan, NU Care-Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama atau LAZISNU bersinergi dengan Wardah Inspiring Beauty. Mereka membagikan 5000 paket buka puasa dan takjil gratis kepada anak jalanan, pemulung, yatim, janda, dan duafa di wilayah sekitar Jakarta.

“Penerima bantuan adalah anak jalanan, pemulung, yatim, janda, dhuafa di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya,” kata Anik Rifqoh, Selasa (21/5). 

Kegiatan ini seperti yang sudah dilakukan sebelumnya di sekitar gedung Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jakarta, masjid-masjid, dan jalan-jalan di Jakarta Pusat. 

“Pembagian paket telah dilakukan sejak hari ke-10 Ramadhan hingga nanti sampai hari ke-20 Ramadhan,” jelas Director of Strategic Planning, Program and Development Pengurus Pusat NU Care-LAZISNU ini.

Menurutnya, Ramadhan adalah bulan paling special bagi umat Islam untuk berbagi dan mendapatkan pahala sebanyak-banyaknya. “Ajang untuk mendapatkan pahala yang berkali-kali lipat sehingga banyak pula yang tekun memperbaiki diri,” ungkapnya.

“Wardah nyatanya, tidak hanya menggadang-gadang kecantikan dhahir (luar) saja, tetapi juga kecantikan (di dalam) hati,” ujarNinok, biasa disapa.

Sinergi Wardah dan NU Care-LAZISNU, lanjut Ninok, terutama di bulan Ramadhan sudah berlangsung selama tiga tahun.

Beragam aktivitas kemanusiaan dilakukan untuk mengisi bulan penuh berkah ini. NU Care-LAZISNU mengambil tema Ramadhan Berbagi Satukan Negeri. “Bersama Wardah kita berbagi berkah berupa pembagian paket buka puasa dan takjil untuk anak jalanan, pemulung, dan yatim di Jakarta,” jelasnya.

Dirinya berharap, sinergi NU Care-LAZISNU dengan berbagai mitra termasuk Wardah, dapat memberikan manfaat dan keberkahan bagi masyarakat yang membutuhkan.

“Kami harap bisa bermanfaat dan berkah untuk saudara-saudarakita yang kekurangan dalam memenuhi kebutuhan, khususnya untuk berbuka puasa,” tandasnya. (Wahyu Noerhadi/Ibnu Nawawi)