Daerah

NU Kota Pekalongan Salurkan Ratusan Paket Sembako ke Warga Terdampak Banjir

Ahad, 24 Januari 2021 | 00:30 WIB

NU Kota Pekalongan Salurkan Ratusan Paket Sembako ke Warga Terdampak Banjir

PCNU Kota Pekalongan melalui LPBINU salurkan ratusan paket sembako ke warga terdampak banjir di Pekalongan (Foto: NU Online/Abdul Muiz)

Pekalongan, NU Online  
Sejak dibukanya posko peduli bencana banjir di Gedung Aswaja, PCNU Kota Pekalongan melalui Lembaga Penanggulangan dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menerima banyak sumbangan, di antaranya dari Bank BNI Syariah Cabang Pekalongan, LAZISNU, dan masyarakat.


Ketua PC LPBINU Kota Pekalongan Ali Imron mengatakan, bantuan-bantuan yang terkumpul mulai Kamis (21/1) didistribusikan kepada masyarakat terdampak banjir di wilayah Kota Pekalongan.


"Ada 500 paket sembako yang kami distribusikan kepada warga berupa bahan mentah dengan rincian paket lengkap sebanyak 200 paket dan paket tidak lengkap 300 paket," ujarnya kepada NU Online, Sabtu (23/1).


Disampaikan, selain distribusi paket sembako, LPBINU Kota Pekalongan juga membantu dapur umum yang buka oleh Pengurus Ranting NU di Sampangan, Clumprit Degayu, dan Kramatsari.


"Bantuan yang kami salurkan kepada masyarakat lewat dapur umum berupa bahan mentah untuk dimasak oleh warga NU dan didistribusikan dalam makanan siap saji," jelasnya.


Imron menambahkan, pendistribusian paket sembako dibantu relawan dari LAZISNU, Banser dan Badan Otonom NU memerlukan waktu selama 2 hari. "Alhamdulillah, seluruh sumbangan dari masyarakat yang peduli bencana sudah kami salurkan. Bahkan, kami juga membantu warga dalam bentuk makanan siap saji sebanyak 200 bungkus," tuturnya.


Ketua PCNU Kota Pekalongan, H Muhtarom, mengapresiasi masyarakat yang telah memberikan kepercayaannya kepada PCNU, termasuk juga dari BNI Syariah yang menitipkan bantuan melalui PCNU senilai Rp30 juta.


"Semoga bencana banjir di Kota Pekalongan segera berhenti dan warga yang terdampak bisa beraktivitas kembali seperti semula," harapnya.


PCNU masih terus bersiaga dengan tetap membuka posko peduli di Gedung Aswaja. Pasalnya, beberapa hari terakhir ini Kota Pekalongan masih terus diguyur hujan meski dengan intensitas sedang. 


"Akan kita buka sampai sepekan ke depan. Jika sudah surut, maka posko ditutup dan kepada warga yang ingin menitipkan bantuan, masih bisa ditampung," pungkasnya.


Pewarta: Abdul Muiz
Editor: Musthofa Asrori