PCNU Pringsewu Terbitkan Buku Khutbah Idul Fitri 1438 H
NU Online · Jumat, 16 Juni 2017 | 14:09 WIB
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Pringsewu mengeluarkan Buku Materi Khutbah Idul Fitri 1438 H dengan judul "Raih Kesucian Diri di Hari Yang Fitri". Buku setebal 12 halaman tersebut akan didistribusikan bagi para khotib Idul Fitri di seluruh Kabupaten Pringsewu secara cuma-cuma alias gratis.
"Kita harapkan ada keserempakan tema khutbah Id sehingga akan lebih maksimal dalam penyerapannya di masyarakat," kata Katib Syuriyah PCNU Pringsewu KH Munawir saat mengawali pendistribusian buku ini di Kecamatan Ambarawa, Jumat (16/6).
Penerbitan buku ini diharapkan juga dapat menjaga keabsahan khutbah di mana kadang terjadi para khatib menyusun materi khutbah sendiri, tetapi tidak lengkap dalam rukun khutbahnya.
"Terkadang ada khatib yang lebih mementingkan retorika dan rangkaian kata namun terkadang sekaligus meninggalkan atau lupa rukun khutbahnya," kata Kiai yang biasa dipanggil Gus Nawir.
Susunan materi dalam khutbah ini, lanjut Gus Nawir, diawali dengan refleksi tentang ibadah puasa dan ibadah lainnya yang telah dilakukan selama bulan Ramadhan. Selanjutnya materi tersebut disambung dengan nuansa Idul Fitri yang mengupas tentang makna takbir.
Pada bagian ketiga, permasalahan seputar dosa serta kesalahan kepada sesama dibahas khususnya dosa kepada orang tua yang merupakan sosok paling berjasa dalam kehidupan seseorang. "Nanti pada halaman 8 buku ini kita akan merasakan bagaimana kita terbawa emosi mengingat perjuangan orang tua kita yang terkadang kita sia-siakan saat usianya sudah tua," katanya.
Oleh karenanya di samping minta maaf kepada orang lain, yang terpenting adalah mengunjungi orang tua seraya mohon maaf bersimpuh dihadapan mereka. "Jika mereka sudah tiada mari luangkan waktu untuk berziarah ke makam mereka. Mereka pasti akam sedih ketika kita tidak menziarahi makam dan mendoakannya karena hanya doa yang diharapkan mereka dialam sana," katanya.
Buku ini akan didistribusikan merata ke 9 Kecamatan yang ada di Kabupaten Pringsewu melalui acara Safari Ramadhan. "Mudah-mudahan dapat memberikan manfaat kepada umat," pungkas Gus Nawir pada Safari Ramadhan di Masjid Nurul Hasanah Ambarawa Barat tersebut. (Muhammad Faizin/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Fadli Zon Didesak Minta Maaf Karena Sebut Peristiwa Pemerkosaan Massal Mei 1998 Hanya Rumor
2
Mendesak! Orientasi Akhlak Jalan Raya di Pesantren
3
40 Hari Wafat Gus Alam, KH Said Aqil Siroj: Pesantren Harus Tetap Hidup!
4
LD PBNU Ungkap Fungsi Masjid dalam Membina Umat yang Ramah Lingkungan
5
Mendaki Puncak Jabal Nur, Napak Tilas Kanjeng Nabi di Gua Hira
6
Orang-Orang yang Terhormat, Novel Sastrawan NU yang Dianggap Berbahaya Rezim Soeharto
Terkini
Lihat Semua