Daerah

Pemkab Probolinggo Gelar Safari Haji

NU Online  ·  Jumat, 12 September 2014 | 23:35 WIB

Probolinggo, NU Online
Menjelang keberangkatan calon haji (calhaj) ke Tanah Suci tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melakukan safari haji sejumlah calhaj secara bergantian. Safari haji ini dimaksudkan untuk memberikan dukungan moral dan doa kepada calhaj di Kabupaten Probolinggo.
<>
Safari haji yang dipimpin langsung oleh Bupati Probolinggo Hj. Puput Tantriana Sari ini dihadiri oleh Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo H. Hasan Aminuddin, Kepala Kemenag Kabupaten Probolinggo H. Busthami dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Probolinggo.

Tidak hanya sekedar melakukan safari haji saja, tetapi di tiap lokasi Bupati dan sejumlah pejabat juga menyisihkan sumbangan yang diberikan kepada keluarga calhaj sebagai bentuk dukungan moral berangkat ke Tanah Suci.

Jumat (12/9) siang, Pemkab Probolinggo melakukan safari haji di kediaman calhaj Luluk Nurchasanah di Desa Wangkal Kecamatan Gading Kabupaten Probolinggo. “Selain untuk mendoakan calon tamu Allah SWT, kegiatan ini sekaligus sebagai media mempererat jalinan silaturahim dan ukhuwah Islamiyah,” ungkap Bupati Probolinggo Hj. Puput Tantriana Sari

Dewan Penasehat Muslimat NU Kabupaten Probolinggo ini mengungkapkan bahwa orang berhaji mendapatkan kemulyaan dari Allah SWT. Sebab berangkat haji merupakan ibadah maka akan banyak sanak keluarga, rekan dan teman sejawat yang akan mengantarkannya.

”Tidak semua orang mendapat kesempatan untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci. Mari kita syukuri nikmat ini, karena saudara telah mendapat panggilan dari Allah SWT,” pintanya.

Sementara Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo H. Hasan Aminuddin menyampaikan bahwa terik matahari di Tanah Suci saat ini panasnya mencapai 3 (tiga) kali lipat dibandingkan di Tanah Air. Untuk menghindari sengatan terik matahari, maka calhaj diminta supaya memperbanyak i’tikaf di masjid dan mengurangi berlama-lama berada di hotel.

“Pesan yang ingin saya sampaikan perbanyak bicara dengan Allah SWT dan kurangi berbicara dengan sesama manusia. Sebab tidak semua orang mendapatkan panggilan ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji dan tidak setiap tahun kita akan ke Tanah Suci,” ungkapnya.

Sementara Kepala Kemenag Kabupaten Probolinggo H. Busthami mengungkapkan bahwa tahun ini jumlah calhaj Kabupaten Probolinggo berjumlah 567 calhaj akan dibagi menjadi 2 kloter. Yaitu, kloter 46 berjumlah 123 orang terdiri dari 63 jamaah pria dan 60 jamaah wanita yang akan diberangkatkan pada 19 September 2014. Sementara kloter 47 berjumlah 444 jamaah terdiri dari 224 jamaah pria dan 220 jamaah wanita yang akan diberangkatkan pada 20 September 2014. (Syamsul Akbar/Mahbib)