Daerah

Pemuda-pemuda NU Berlatih Melek 'Digital Marketing'

Kam, 11 Januari 2018 | 08:35 WIB

Malang, NU Online 
Sejumlah pemuda NU menggagas pelatihan digital marketing sebagai pemanfaatan dunia siber yang kian berkembang untuk desa-desa binaan yang sudah memiliki produk unggulan khas daerah masing-masing, Selasa (9/1) di Hotel Tidar Malang. 

Adalah Saiful Arif, yang sudah malang melintang jualan online dengan omset puluhan juta, menjadi penyaji materi “Digital Marketing” untuk 30 peserta yang hadir. Peserta mewakili desa Jatiarjo, Jatisari, Jarangan, Kalipucang (Lereng gunung Bromo), Podokoyo dan Wonosari. 

Desa-desa yang berada di Kabupaten Pasuruan itu sedang mengembangkan desa wisata dan olahan jajanan lokal hingga kopi yang didampingi langsung oleh sejumlah pemuda NU yang tergabung dalam Averrous Community.

Menurut Saiful, setiap dari pemilik toko online harus menentukan pembeli atau audience produk sebelum memasarkan. Ketika, pasar sudah ditentukan barulah strategi lain seperti kemasan, foto hingga harga menjadi penentu tampilan produk. 

Tak serumit rumus matematika untuk bisa sukses jualan online, cukup memanfaatkan tampilan menarik, copy writer yang tertata, nama barang yang marketable dan memanfaatkan market place yang sudah tersedia dengan baik dan benar. Selebihnya, harus terus dijaga secara berkelanjutan. 

Ketika konsep tersebut sudah tertata, maka langkah selanjutnya adalah memanfaatkan media sosial berupa akun pribadi di Facebook, Instagram, website, dan YouTube untuk pengoptimalisasian dengan terus up-date produk dan menyapa teman agar tidak monoton jualan. 

“Strategi ini sudah saya jalankan, kuncinya ada pada istiqomah uploud dan berinteraksi dengan calon pembeli,” ujarnya di Aula Hotel Tidar, Jl. Puncak Tidar No.1, Karangwidoro, Dau, Malang.   

Rencananya, setiap lima dari perwakilan desa dampingan ini nantinya akan menjadi steakholder yang memegang online marketing produk unggulan desa masing-masing. Seperti Jatiarjo dan Kalipucang yang memiliki produk unggulan kopi robusta terbaik di kelasnya, maka Kopi ini nantinya akan dijual secara online oleh alumni pelatihan Digital Marketing yang digagas oleh sejumlah pemuda NU Kota Malang ini, begitupun dengan produk unggulan desa-desa lainnya. (Diana Manzila/Abdullah Alawi)