Pengurus Jatman Provinsi Tinjau Lokasi Manaqib Kubro
NU Online · Kamis, 13 Februari 2014 | 07:35 WIB
Brebes, NU Online
Panitia tingkat provinsi Jawa Tengah dan pengurus Jam’iyyah Ahlit Thariqah Al-Mu'tabarah An-Nahdliyah (JATMAN) tingkat Jateng, meninjau lokasi penyelenggaraan Manaqib Kubro. Peninjauan dilakukan setelah rapat gabungan kedua pihak sehubungan perubahan lokasi.
<>
“Untuk sinkronisasi, kami datang untuk melihat langsung kesiapan panitia termasuk mengecek lokasi yang akan ditempati,” kata Sekretaris JATMAN Provinsi Jawa Tengah H Muhtarom, usai memimpin rapat gabungan di ruang rapat Bupati Brebes Jateng, Rabu (13/2).
Selain Manaqib Kubro, pada pertemuan tersebut akan dilaksanakan Bahtsul Masa’il, istighosah, dan pengajian akbar JATMAN Idaroh Wusto Jawa Tengah. Kegiatan yang semula difokuskan di Kompleks Islamic Centre, MTs Negeri Brebes serta MAN Brebes kini dialihkan ke kompleks Pendopo Bupati, Masjid Agung Brebes, dan pesantren Assalafiyah II Brebes.
Peninjauan ini, tambah H Muhtarom, bertujuan agar penyelenggaraan Manaqib Kubro pada 24 Mei 2014 mendatang steril dari bendera politik. Pasalnya, saat itu berdekatan dengan pemilihan Presiden. “Yang boleh berkibar di area kegiatan hanyalah bendera NKRI dan bendera NU,” kata Muhtarom.
Muhtarom menjelaskan, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo sudah mengagendakan untuk membuka kegiatan tersebut. Meski demikian, banyak menteri yang bersedia untuk membuka. Hanya saja untuk menghindari sentuhan politik, panitia berusaha membersihkan acara dari kegiatan-kegiatan di luar Thoriqoh.
Ketua Panitia H Emastoni Ezam menjelaskan, kegiatan ini diperkirakan akan dihadiri delegasi dari 35 kabupaten dan kota. Masing-masing kabupaten 20 orang sehingga total 700 orang. Jumlah itu belum termasuk para pengasuh, masyayikh pesantren, dan ulama setempat di Brebes dan sekitarnya. (Wasdiun/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Tanggapan Rais Syuriyah PCNU Pemalang atas Bentrok FPI dengan PWI-LS
2
Ini Doa Memasuki Bulan Shafar, Lengkap dengan Transliterasi dan Terjemahnya
3
Mustasyar PBNU Serukan Pentingnya Nahdliyin Jaga Pemahaman Islam Moderat di Masyarakat
4
PBNU Akan Luncurkan Penulisan Sejarah NU Jilid Pertama pada Peringatan Satu Abad Masehi 31 Januari 2026
5
Salah Kaprah Memaknai Uang Haram sebagai Rezeki
6
RMINU Jabar Dorong Pemprov Tindak Lanjuti Evaluasi Hibah Pesantren
Terkini
Lihat Semua