Bandung, NU Online
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Jawa barat mengadakan kegiatan semiloka kajian Kurikulum 2013 bertempat di Univetsitas Islam Nusantara (Uninus) Ahad, (27/4).
<>
Kegiatan tersebut dihadiri sekitar 125 guru dan peserta didik perwakilan dari Kabupaten Garut, Tasikmalaya, Kota dan Kabupaten Bandung, serta Kota cimahi. Turut hadir Sekretaris PWNU Jawa Barat, H. Imron Rosyadi.
Dalam kegiatan tersebut Rektor Uninus Dr. H Didin Wahidin dan Ketua Prodi Pendidikan Sejarah Pascasarjana UPI Bandung Agus Mulyana menjadi narasumber.
Menurut Ketua IPPNU Jawa Barat Nunung Nurjanah, kajian kurikulum ini diharapkan dapat memberikan pemahan mengenai perubahan kurikulum terhadap pelaku pendidikan, khususnya guru dan siswa agar terealisasi secara maksimal dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.
Senada dengan Nunung, Wakil Ketua Pergunu Jawa Barat H Saepuloh mengatakan, kurikulum 2013 harus dipahami bukan hanya oleh guru, tetapi peserta didik, karena peserta didik menjadi subjek dalam kurikulum tersebut.
Dalam sambutannya Sekretaris PWNU H Imron Rosyadi, menyebutkan pertama tantangan NU saat ini sangat besar, dan ini perlu topangan dari lembaga, lajnah, dan banomNU. “Di PWNU Jawa Barat ada 28 lembaga, lajnah dan banom,” katanya.
Kedua, NU salah satu organisasi terbesar, maka harus berperan dalam banyak hal, termasuk dalam pendidikan. Ia berharap agar Pergunu bisa menyadarkan warga NU secara jam’iyah dalam mengambil peranan tersebut. (Awis Saefuloh/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Inalillahi, Tokoh NU, Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia KH Imam Aziz Wafat
2
Mas Imam Aziz, Gus Dur, dan Purnama Muharramnya
3
Santri Kecil di Tuban Hilang Sejak Kamis Lalu, Hingga Kini Belum Ditemukan
4
Gus Yahya: Sanad adalah Tulang Punggung Keilmuan Pesantren dan NU
5
Kupas Tuntas Nalar Fiqih di Balik Fatwa Haram Sound Horeg
6
Sound Horeg: Menakar Untung-Rugi Kebisingan
Terkini
Lihat Semua
