Daerah

Pergunu Jabar Luncurkan 'Jurnal Pergunu'

Sab, 19 Oktober 2019 | 01:00 WIB

Pergunu Jabar Luncurkan 'Jurnal Pergunu'

Peluncuran Jurnal Pergunu oleh Pergunu Jawa Barat dihadiri KH Asep Saifuddin Chalim (Foto: NU Online/M Faizin)

Bandung, NU Online
Pimpinan Wilayah Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Jawa Barat melaksanakan peluncuran Jurnal Pergunu di Aula Selatan Lantai 4 Gedung Pascasarjana Kampus 2 UIN Sunan Gunung Djati Bandung Jl Soekarno Hatta, Bandung, Jawa Barat.
 
Kegiatan tersebut diikuti para guru Nahdiyin, Mahasiswa Pascasarjana, dan para dosen UIN Bandung dan Uninus. Turut hadir pada kesempatan itu Ketua Umum PP Pergunu KH Asep Saifuddin Chalim, Direktur Pascasarjana UIN Bandung Prof H M Ali Ramdhani, Wakil Kopertais Jabar, Banten H Usep D Rostandi dan Ketua Pergunu Jawa Barat H Saepuloh. 
 
Dalam sambutannya H Saepuloh Ketua Pergunu Jawa Barat menyatakan pentingnya Jurnal Pergunu sebagai media publikasi ilmiah. "Jurnal Pergunu ini merupakan media untuk publish karya tulis ilmiah bagi guru dan dosen yang tergabung di Pergunu," tutur Saepuloh.
 
Lebih lanjut Saepuloh menjelaskan bahwa Jurnal Pergunu ini menjadi salah satu jawaban bagi permasalahan yang dihadapi oleh guru-guru NU. "Karena publikasi karya tulis ilmiah merupakan point utama dalam pengembangan keprofesian berkelanjutan dan menjadi unsur utama dalam kenaikan pangkat, maka Jurnal Pergunu ini adalah jawabannya," katanya.
 
Selain itu, Pergunu juga diharapkan sebagai sebuah organisasi yang terus menerus bisa memberikan nilai manfaat yang nyata bagi guru dan dosen NU, khususnya di Jawa Barat.
 
Sementara itu, Direktur Pascajana HM Ali Ramadhani menyatakan bahwa jurnal adalah tradisi Ilmiah, seorang guru, dosen dan akedemisi harus mentradisikan budaya riset dan tulis.
 
"Kita punya ketua umum yang hebat, Pak Kiai Asep bisa membangun pesantren yang hebat, dalam meng-NU-kan tanah Sunda ini, kita harus belajar dari Jawa Timur. UIN Bandung ini merupakan bagian dari NU, semoga Jurnal Pergunu ini menjadi wasilah media intelektual para guru untuk terus mentradisikan budaya reset dan tulis," tutur Prof Ali yang juga merupakan Wakil Ketua PWNU Jawa Barat.
 
Ketua Umum PP Pergunu, KH Asep Saifuddin Chalim berharap agar Jurnal Pergunu dapat terbit istiqomah. "Ke depan jurnal ini juga harus terindeks dan menjadi jurnal internasional terindeks Scopus," tutur Kiai Asep yang juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah.
 
Kontributor: M Faizin
Editor: Kendi Setiawan