Peringatan 1 Muharam 1430 di Brebes Bakal Semarak
NU Online · Jumat, 19 Desember 2008 | 03:46 WIB
Pergantian Tahun Baru 1430 Hijriyah di Brebes, Jawa Tengah, bakal meriah. Berbagai kegiatan menjelang pergantian tahun digelar. Seluruh pelajar di Kabupaten Brebes dari TK hingga Perguruan Tinggi dilibatkan. Secara maraton kegitan lomba dikoordinasi oleh masing-masing tingkatan.
“Kita harus ciptakan Nuansa Islami di pergantian tahun baru Hijriyah,” Ungkap Ketua Panitia Semarak Muharram 1430 H, Drs Tedjo Asmoro di Islamic Centre Brebes Kamis (18/12).<>
Rabu (17/12) kemarin telah berlangsung kegiatan berbagai lomba untuk pelajar di tingkat SD/MI di Mts. Negeri Model Brebes, Komplek Islamic Centre.
Lomba untuk pelajr SD/MI meliputi Adzan untuk putra, Puitisasi Al Quran putra dan Putri, serta Kligrafi putra dan Putri. Sebanyak 300 siswa dari 26 siswa SD/MI se Kab. Brebes ikut andil dalam kegiatan tersebut. “Mereka semangat mengikuti perlombaan Islami ini,” tutur Humas Kegiatan Dra. Rita Violita di sela-sela lomba.
“Untuk lomba ini, SD N Brebes 03 berhasil menjadi juara umum,” ungkap Bu Rita, kepada NU Online Kamis (18/12) siang.
Kegiatan lainnya untuk Tingkat MTs/SMP pada Senin (12/1) mendatang di MAN Brebes 01 Komplek Islamic Centre. Perlombaan yang bakal digelar yakni Hafalan Juz 'Ama, Olimpiade IPA, Olimpiade Matematika dan Olimpiade Bahasa Inggris.
Untuk anak-anak TK, Lomba mewarnai gambar akan digelar pada Ahad (28/12) mendatang di Islamic Centre. Sedang untuk masyarakat umum, papar Tedjo, yakni akan digelar Calung Islamic Festival Senin (29/12) mendatang. Dalam kegiatan ini akan dimeriahkan oleh 20 group Calung dari Brebes, Tegal dan Slawi. Peserta Festival, nantinya tidak pentas dipanggung. Tapi akan melakukan ta'aruf seperti Karnaval.
Rencananya akan dilepas Bupati Brebes H. Indra Kusuma, S.Sos dengan start dari halaman Masjid Al Mukaromah Islamic Centre lalu berjalan menuju Jl. Yos Sudarso, Jl. Ahmad Dahlan, Kantor Pos, Jl. Diponegoro, Jl. Ahmad Yani, DPRD, dan Kembali ke Islamic Centre.
Selain Calung, dalam deretan barisan akan disuguhkan berbagai atraksi dan kebudayaan Islam oleh Pondok Pesantren, Pelajar SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA hingga masyarakat umum. “Peserta pawai ta'aruf dipersilahkan menyajikan berbagai tema yang bernafaskan Islam,” ujar Tedjo.
“Kondisi zaman yang terus berkembang, kita perlu membekali nilai-nilai keagamaan dan syiar Islam kepada masyarakat,” pungkas Tedjo Asmoro. (was)
Terpopuler
1
Menyelesaikan Polemik Nasab Ba'alawi di Indonesia
2
Mahasiswa Gelar Aksi Indonesia Cemas, Menyoal Politisasi Sejarah hingga RUU Perampasan Aset
3
Rekening Bank Tak Aktif 3 Bulan Terancam Diblokir, PPATK Klaim untuk Lindungi Masyarakat
4
Hadapi Tantangan Global, KH Said Aqil Siroj Tegaskan Khazanah Pesantren Perlu Diaktualisasikan dengan Baik
5
Israel Tarik Kapal Bantuan Handala Menuju Gaza ke Pelabuhan Ashdod
6
Advokat: PT Garuda dan Pertamina adalah Contoh Buruk Jika Wamen Boleh Rangkap Jabatan
Terkini
Lihat Semua