Sukoharjo, NU Online
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sukoharjo menggelar tasyakuran harlah ke-54 PMII di balai desa Ngadirejo Kartasura, Senin (28/4) malam. Peringatan harlah ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Ketua PC PMII Sukoharjo Wakhid Andriyanto.
<>
Pada momentum harlah ini, PMII Sukoharjo mengarahkan gerakannya pada pembangunan demokrasi yang beradab.
Menurut Sekretaris PC PMII Sukoharjo David Zainudin, PMII ke depan harus mampu menjadi katalisator demokrasi yang beradab.
“Kontestasi dalam demokrasi kekinian di Indonesia acapkali berkelindan dengan tingginya politik transaksional, sehingga ini akan berbanding lurus dengan tindakan korup. Maka PMII berupaya dengan kuat menolak segala bentuk karakter-karakter yang bisa merusak cita-cita demokrasi,” terang David kepada NU Online usai acara.
Dalam acara tersebut turut hadir Ketua I PB PMII Dwi Winarno dan sejumlah alumni PMII Sukoharjo. (Ajie Najmuddin/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Inalillahi, Tokoh NU, Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia KH Imam Aziz Wafat
2
Mas Imam Aziz, Gus Dur, dan Purnama Muharramnya
3
Santri Kecil di Tuban Hilang Sejak Kamis Lalu, Hingga Kini Belum Ditemukan
4
Gus Yahya: Sanad adalah Tulang Punggung Keilmuan Pesantren dan NU
5
Kupas Tuntas Nalar Fiqih di Balik Fatwa Haram Sound Horeg
6
Sound Horeg: Menakar Untung-Rugi Kebisingan
Terkini
Lihat Semua