Mataram, NU Online
Kemajuan teknologi informasi menyebabkan Indonesia saat ini begitu mudah masuk budaya luar. Sebagaimana Negara-negara lain, hal tersebut sulit dibendung.
<>
Menurut Romahurmuzyi, teknologi informasi ada sisi positif dan negatifnya. Dampak positifnya, melalui televise misalnya, apa yang ditayangkan di negara-negara Barat maupun Timur Tengah saat ini, saat ini pula kita bisa tonton di Indonesia.
Namun, kata mantan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), ini teknologi informasi berdampak negatif juga. Saat ini, karena mudahnya informasi dan ditunjang jaringan transportasi, narkoba menjadi masalah besar bangsa ini.
“Narkoba masih menjadi konsen pemerintah melalui aparat kepolisian,” katanya pada Haul ke-2 Abuya Assyaid Muhammad Bin Alwi Maliki Alhasan yang diselenggarakan ikatan Alumni Timur Tengah Cabang Lombok di Pondok Pesantren Nurul Islam NU Sekarbela Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (5/7).
Oleh karena itu, ia mengajak untuk membentengi negara ini agar jauh dari dampak negative teknologi.
Lebih jauh, ia menambahkan, sebagai penduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia harus tetap menebarkan Islam rahmatan lil ‘alamin. Hidup rukun dan damai berdampingan dengan kelompok lain.
"Agama mana pun tidak ada yang membolehkan kekersan termasuk agama Islam," pungkasnya. (Hadi/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Idul Adha Berpotensi Tak Sama, Ketinggian Hilal Dzulhijjah 1446 H di Indonesia dan Arab Berbeda
2
Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025 M
3
Hilal Terlihat, PBNU Ikhbarkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025
4
Gus Baha Ungkap Baca Lafadz Allah saat Takbiratul Ihram yang Bisa Jadikan Shalat Tak Sah
5
Pengrajin Asal Cianjur Sulap Tenda Mina Jadi Pondok Teduh dan Hijau
6
Niat Puasa Dzulhijjah, Raih Keutamaannya
Terkini
Lihat Semua