Daerah

Stan Keliling; Cara IPNU dan IPPNU Tulungagung Tumbuhkan Jiwa Kewirausahaan

NU Online  ·  Kamis, 28 Desember 2017 | 07:30 WIB

Tulungagung, NU Online

Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PC IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Tulungagung tengah berupaya menanamkan jiwa kewirausahaan kepada anggotanya. Salah satu upaya yang ditempuh adalah menjalankan program stan keliling.

Stan keliling adalah stan mini yang didirikan di setiap kegiatan IPNU IPPNU di Tulungagung dan menjual produk dari anggota. Sejumlah barang disediakan dari mulai atribut organisasi seperti jilbab, sarung, kopyah, mug, pin, gantungan kunci, stiker, seragam batik, kaos, dan produk lain.

"Program stan keliling ini dikelola oleh lembaga ekonomi kewirausahaan dan koperasi atau Lekas,” kata Suliana, Kamis (28/12).  Ketua PC IPNU Tulungagung ini menandaskan program tersebut khusus dari, oleh, dan untuk pelajar.

Penanggungjawab program ini, Dian menjelaskan bahwa stan keliling nantinya memudahkan anggota pelajar NU melengkapi atribut dan kebutuhan lain dalam berorganisasi. "Selain itu, stan keliling membantu anggota dalam memasarkan produk yang berkaitan dengan IPNU dan IPPNU," tambahnya.

Dian memaparkan, keberadaan stan keliling selain membantu memasarkan, juga membantu mengenalkan produk anggota sehingga bisa menunjukan bahwa pegiat IPNU dan IPPNU juga pintar dalam hal produksi.

"Kalau mau beli seragam batik jadi tidak perlu jauh-jauh dan ribet, cukup datang di stan keliling, semua sudah tersedia," tutur Anita, salah seorang pembeli.

Kegiatan yang baru beroperasi awal Desember tersebut sudah mampu meraih keuntungan hingga setengah juta rupiah setiap kali membuka stan. Keberadannya juga membantu kegiatan kewirausahaan yang diadakan pemerintah. Seperti ikut berpartisipasi pada Santri Preneur yang dihadiri Menteri Pemuda dan Olahraga. Saat itu, Imam Nahrawi sempat membeli sejumlah kaos produk dari anggota IPNU di stan tersebut. (Puspita Hanum/Ibnu Nawawi)