STIT Pringsewu Dorong Civitas Akdemika Perhatikan Sistematika Penulisan Karya Ilmiah
NU Online · Rabu, 15 November 2017 | 01:05 WIB
Salah satu ciri utama masyarakat akademis adalah mengedepankan cara berpikir ilmiah. Artinya adalah membuat masalah atau sesuatu yang kompleks menjadi sederhana, mudah dipahami, dan menawarkan solusi atas suatu masalah.
Demikian disampaikan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pringsewu Dwi Rohmadi Mustofa saat membuka seminar akademik dengan tema Penyusunan Karya Ilmiah di kampus setempat, Selasa (14/11). Seminar yang merupakan agenda rutin semester ini diikuti seluruh mahasiswa dan dosen STIT Pringsewu dengan narasumber Nurhadi Kusuma dan Eri Purwanti.
Dwi Rohmadi mengatakan, cara berpikir ilmiah adalah berpikir berdasarkan data dan fakta empiris, dianalisis secara logis dan dituangkan secara sistematis.
“Jadi sebagai sivitas akademika hendaknya terbiasa berpikir secara ilmiah dan berperan menularkan ‘virus’ berpikir ilmiah itu kepada masyarakat,” ujar Sekretaris PW LP Ma’arif NU Lampung ini.
Mahasiswa, lanjut Dwi Rohmadi, perlu terus berlatih agar terampil dalam menyusun karya ilmiah. Dengan demikian akan menunjang kelancaran studi.
“Melalui kegiatan seminar ini kami berharap para peserta dapat menggali informasi dan inspirasi bersama narasumber sehingga nantinya mampu membuat karya ilmiah yang baik,” tuturnya.
Ketua panitia Yoby mengatakan, seminar ini bertujuan membantu mahasiswa dalam membuat karya tulis ilmiah.
“Setelah mencermati kondisi teman-teman, maka kami berinisiatif mengadakan seminar ini, mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua,” ucap mahasiswa yang duduk di Semester III ini. (Idris/Alhafiz)
Terpopuler
1
KH Thoifur Mawardi Purworejo Meninggal Dunia dalam Usia 70 tahun
2
Targetkan 45 Ribu Sekolah, Kemendikdasmen Gandeng Mitra Pendidikan Implementasi Pembelajaran Mendalam dan AI
3
Kuasa Hukum Rakyat Pati Mengaku Dianiaya hingga Disekap Berjam-jam di Kantor Bupati
4
Amalan Mengisi Rebo Wekasan, Mulai Mandi, Shalat, hingga Yasinan
5
Ramai Kritik Joget Pejabat, Ketua MPR Anggap Hal Normal
6
Pimpinan DPR Bantah Gaji Naik, tapi Dapat Berbagai Tunjangan Total hingga Rp70 Juta
Terkini
Lihat Semua